Senin, 14 November 2022 13:33

RSU Lapatarai Barru Menuju Akreditas Paripurna

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
 Tim Survei Akreditasi Paripurna melakukan tatap maya dengan manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lapatarai Kabupaten Barru, Senin (14/11/2022).
Tim Survei Akreditasi Paripurna melakukan tatap maya dengan manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lapatarai Kabupaten Barru, Senin (14/11/2022).

Dalam rangka akreditasi, RSUD Lapatarai Barru telah melakukan koordinasi dengan semua pihak yang terlibat dalam menajemen rumah sakit berdasarkan rencana strategis (renstra).

RAKYATKU.COM, BARRU - Tim Survei Akreditasi Paripurna melakukan tatap maya dengan manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lapatarai Kabupaten Barru, Senin (14/11/2022).

Tim Survei yang dipimpin drg. Cinderella didampingi dr. Nur Fathoni menjelaskan proses dan syarat yang harus dipersiapkan RSUD Barru untuk bisa mendapatkan akreditasi paripurna.

Terpenting, kata drg. Cinderella, apakah akreditasi paripurna sebagai tolok ukur pencapaian indikator mutu nasional yang ditetapkan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, telah berjalan atau belum di RSUD Barru.

Baca Juga : Upacara Hari Kesadaran Nasional di Barru, Ketua DPRD Minta Lupakan Konflik Pemilu

Pada kesempatan ini, Tim Survei memberikan asesmen terkait akreditasi, seperti pelayanan rumah sakit atau tugas direktur mengevaluasi kekurangan pelayanan.

Sementara itu, Direktur RSUD Lapatarai Barru, drg. Ulfah Nurul Huda, menjelaskan indikasi pelayanan mutu di rumah sakit yang ia pimpin kurang lebih setahun itu.

Dalam rangka akreditasi, telah dilakukan koordinasi dengan semua pihak yang terlibat dalam menajemen rumah sakit berdasarkan rencana strategis (renstra) RSUD Barru.

Baca Juga : Bupati Barru Minta Percepatan Realisasi Proyek APBD 2024 dan Telusuri Bantuan Beras yang Hilang

"Kami telah lakukan beberapa langkah, seperti peningkatan sarana dan prasarana, serta pengelolaan administrasi agar mendapat dukungan pihak lain sehingga apa yang kita inginkan dapat tercapai, yaitu akreditasi tingkat paripurna," ujar drg. Ulfah.

Selain itu, lanjutnya, melakukan monitoring kepada petugas dan pasien dalam rangka memperbaiki tata kelola RSUD Barru.

Meski demikian, rumah sakit milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) yang berdiri sejak 1995 ini, dalam perjalanannya masih terdapat banyak kekurangan. Namun, drg. Ulfah berjanji akan terus melakukan pembenahan.

Baca Juga : Suardi Saleh Jabarkan Empat Instruksi Pj Gubernur Sulsel di Apel Perdana Pascalebaran

Penilaian ini turut disaksikan Bupati Barru, Suardi Saleh. Di tempat terpisah disaksikan pula oleh Dewan Pengawas Rumah Sakit.

Penulis : Achmad Afandy
#Pemkab Barru #RSUD Barru