RAKTYATKU.COM, MAKASSAR - Antusiasme masyarakat menyambut penegasan Wali Kota Makassar 2004-2014, Ilham Arief Sirajuddin (IAS), siap maju pada Pilgub Sulsel 2024 seolah tak terbendung. Itu terbukti dari ikrar Masale Community.
Komunitas yang sudah berjejaring di antero Kota Makassar ini berikrar memperjuangkan IAS menjadi gubernur pada 2024 mendatang.
Itu ditandai dengan pengukuhan yang dilakukan langsung oleh IAS di Hotek Grand Himawan, Jalan Pengayoman, Makassar, Selasa (18/10/2022) malam. IAS menyematkan langsung pin di dada Ketua Masale Community, Kahar.
Baca Juga : Andi Sudirman Sulaiman Unggul Telak di Survei Indikator, Adi Suryadi Culla: Tidak Mengejutkan
"Kami sebagai saudara dunia dan akhirat dengan Pak IAS, siap berjuang kembali mengantar beliau duduk sebagai Gubernur Sulsel mendatang," tegas Kahar di hadapan ratusan anggotanya.
Lalu apa alasan Masale Community menegaskan siap bekerja untuk IAS kendati pilgub masih dua tahun lagi?
"Ini bukti keseriusan. Kata siapa dua tahun waktu yang lama untuk bekerja di level pilgub? Itu salah. Karena menggarap Sulsel ini bukan seperti menggarap satu kabupaten," ujar Kahar berapi-api.
Baca Juga : PAPPRI Sulsel Salurkan Dana Apresiasi untuk 10 Insan Musik Berdedikasi
Alasan kedua, Kahar memastikan belum melihat ada sosok pemimpin seperti IAS. "Saya bisa jadi saksi, bahkan lawan politik IAS ikut mengakui betapa baik kepribadiannya. Apalagi, sombereki (ramah dan pemurah)," tegas sosok pengusaha itu.
Kahar mengajak seluruh anggotanya mendoakan IAS mendapat kesehatan hingga 2024 mendatang. "Kita-kita ini tugasnya adalah berjuang di lapangan. Banyak anggota menanyakan apa partainya dan siapa pasangannya? Itu urusan belakang. Sekarang tugas kita mengantar elektabilitas IAS unggul dari yang lainnya. Sehingga saat penentuan calon jelang pilgub dan lamaran partai, jagoan kita ini sudah menjadi idola," bebernya.
Menyambut antusias Masale Community, IAS tak henti berterima kasih. "Saya begitu bersyukur dan bahagia atas dukungan ini. Doakan saya sehat, kita bergandengan di perjuangan ini," ucap IAS.
