RAKYATKU.COM - Air purifier atau pembersih udara memiliki fungsi untuk membersihkan udara yang Anda hirup. Caranya dengan menyaring partikel, patogen, dan racun yang mengambang tanpa terdeteksi di udara.
Kemudian, air purifier juga membantu bayi, anak kecil, orang yang memiliki asma dan alergi, atau individu dengan sistem kekebalan lemah, hingga orang tua untuk mendapatkan udara yang bersih sekaligus sehat.
Kualitas udara yang tidak sehat bisa menimbulkan berbagai penyakit, tidak hanya ISPA, tetapi juga berujung pada kanker paru maupun jantung. Dokter spesialis Paru Rumah Sakit Awal Bros Batam, dr. Widya Sri Hastuti, Sp.P, FCCP, FAPSR, mengatakan kondisi akan semakin berbahaya jika udara mengandung radikal bebas.
"Dalam paparan jangka panjang, hal itu dapat memicu terjadinya penurunan fungsi paru-paru yang bisa menyebabkan kanker paru” ucap dr. Widya, dalam keterangannya, Ahad (16/10/2022).
Merujuk pada manfaatnya, air purifier terbaik paling efektif diletakkan di kamar tidur karena Anda bernapas paling dalam saat tidur. Untuk penempatannya, ada beberapa model air purifier yang harus ditempatkan di tengah ruangan dan diletakkan di dekat dinding. Berikut tips meletakkan air purifier di kamar tidur dan cara memilihnya.
Fungsi Air Purifier
Air purifier mempunya fungsi yang berbeda dengan AC terbaik. Alat ini berfungsi untuk menyaring dan membersihkan udara yang tercemar di dalam rumah. Banyak orang menghabiskan waktunya di dalam ruangan. Sementara, udara di dalam rumah bisa lima hingga 10 persen lebih kotor ketimbang udara di luar.
Air purifier terlibat dalam "pertukaran udara”. Fitur kipas yang terpasang pada alat pembersih menyedot udara dari ruangan, kemudian mengirimkannya melalui proses penyaringan di dalam mesin, lalu melepaskan udara bersih kembali ke dalam ruangan.
Alat ini dibuat untuk memurnikan lingkungan dalam sebuah ruangan. Jika ingin mendapatkan udara yang bersih di beberapa kamar tidur di seluruh rumah, maka Anda memerlukan lebih dari satu pembersih udara.
Penggunaan Air Purifier
Pembersih udara ini akan melindungi orang-orang dari alergen di kamar tidur, termasuk tungau debu, jamur, bulu hewan peliharaan, bakteri di udara, bau dan gas rumah tangga, dan senyawa organik yang mudah menguap.
Lantaran banyak orang menghabiskan sebagian besar waktu di kamar tidur, maka dengan memiliki air purifier akan dapat melindungi mereka dari asma, alergi, dan kontaminasi polutan di udara.
Penempatan Air Purifier di Kamar Tidur
Anda bisa meletakkan air purifier di kamar tidur sekitar satu sampai tiga meter dari kepala tempat tidur dengan menunjuk ke arah Anda.
Penempatan yang lebih dekat ini akan membuat Anda bisa merasakan angin. Sebaliknya, jika diletakkan lebih jauh, Anda tidak menerima manfaat penuh dari udara yang disaring.
Beberapa air purifier harus diletakkan di lantai, ada pula sebagian ditempatkan di tengah ruangan untuk penyaringan yang maksimal.
Namun, jika ini menjadi masalah, Anda bisa mencari mesin yang memiliki filtrasi 360 derajat dan dapat ditempatkan sejauh 15-30 sentimeter dari dinding.
Tips Memilih Air Purifier
Saat Anda hendak mencari air purifier untuk kamar tidur, pilih yang mempunyai "sistem tertutup". Sistem ini akan menjaga udara bersih dan kotor tetap terpisah.
Kemudian nyalakan mesin sepenuhnya saat tidak berada di dalam ruangan dan turunkan ke setelan yang lebih rendah saat Anda sudah berada di dalam ruangan.
Sebelum membeli air purifier, pastikan Anda periksa garansi, jenis filter yang digunakan, dan seberapa sering filter perlu diganti.
Sebaiknya Anda membeli filter pengganti bersamaan dengan membeli air purifier sehingga tidak ada kerusakan pada penyaringan udara ketika filter sudah kedaluwarsa. Tuliskan tanggal kedaluwarsa filter di lokasi yang mudah terlihat sehingga Anda tidak akan lupa menggantinya ketika waktunya sudah tiba.
