RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-77 TNI, 5 Oktober 2022 dipusatkan di Lapangan Karebosi jalan Ahmad Yani Kota Makassar. Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr (Han) bertindak sebagai Inspektur Upacara (Irup).
Peringatan HUT Ke-77 TNI diikuti ribuan personel gabungan TNI dari matra TNI AD, TNI AU, TNI AL dan PNS TNI) serta pasukan Komponen Cadangan (Komcad) dengan mengusung tema “TNI ADALAH KITA”.
Dalam amanat Panglima TNI Andika Perkasa yang dibacakan oleh Irup mengatakan bahwa berdasarkan hasil dari beberapa lembaga survei, TNI mendapat kepercayaan tertinggi dari masyarakat, diantaranya : Hasil Survei Lembaga Indikator Politik Indonesia (IPI) tanggal 24 Juni 2022.
Baca Juga : Pangdam XIV/Hsn Buka Puasa Bersama Dengan Anak Yatim
"TNI mendapatkan kepercayaan tertinggi dari publik sebesar 93,2%. Sedangkan Hasil Survei tingkat kepercayaan masyarakat terhadap lembaga hukum versi Lembaga Survei Indonesia (LSI) tanggal 31 Agustus 2022, TNI mendapatkan tingkat kepercayaan masyarakat paling tinggi sebesar 93%," sebutnya.
Demikian juga hasil Lembaga Survei Centre for Strategic and International Studies (CSIS) tanggal 27 September 2022 merilis hasil survei dukungan dan kepuasan Kinerja TNI terhadap Demokrasi, sebesar 93.5 %.
"Oleh karenanya, saya menghimbau kepada seluruh Prajurit dan PNS TNI untuk selalu menjaga kepercayaan masyarakat tersebut, dengan bertindak dan berucap sesuai dengan Tugas Pokok TNI," harapnya.
Baca Juga : Babinsa Kodim Polman Isi Kegiatan Ramadhan Dengan Mengajar Anak-anak Mengaji
Kepada wartawan usai rangkaian kegiatan HUT TNI, Pangdam Hasanuddin mengatakan peringatan HUT TNI ke-77 sesuai tema TNI ADALAH KITA, artinya pimpinan menginginkan bahwa keberadaan TNI diminta ataupun tidak diminta semuanya harus dapat membawa dampak positif bagi masyarakat.
"Untuk upacara HUT TNI yang ke-77 Tahun 2022 Kodam XIV/Hasanuddin berserta, Lantamal, Koopsud II, Polda dan Pemerintahan Provinsi serta daerah kita mengonsep dan mengemas sedemikian rupa kegiatan upacara yang kekinian dengan tujuan TNI bisa membaur bersama masyarakat dan memberikan dampak positif," sebutnya.
Ia mengatakan, masyarakat bisa menyaksikan dengan berbagai kegiatan HUT TNI dari rangkaian upacara, demonstrasi, pameran alutsista serta parade kendaraan TNI, dan dilanjutkan pemberian 1.000 sembako kepada masyarakat.
Baca Juga : Anggota Kodim Polman Bersama Warga Gotong Royong Bersihkan Saluran Drainase Dipenuhi Sampah
"TNI adalah kita, sesuai tugas pokok diminta ataupun tidak diminta, susah ataupun senang, enak ataupun tidak, kita harus hadir dan TNI harus mengemas perintah untuk kebaikan seluruh masyarakat karena kita hadir untuk rakyat," tambahnya.
Mayjen Totok mengharapkan kekompakan sinergisitas seluruh stakeholder dan seluruh komponen yang ada di wilayah serta komponen masyarakat tetap terjalin. "Saya ingin menunjukan bahwa TNI adalah kita, TNI adalah saudara kita. Kondisi wilayah apapun yang kita akan hadapi saya mengajak untuk bersama-sama, tentunya sesuai fungsi dan tugas kita masing-masing, yakin Insha Allah semua pasti selesai," tutupnya.
Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs. Nana Sudjana, M.M yang juga hadir dalam kegiatan tersebut mengucapkan Dirgahayu TNI yang ke-77 dengan harapan TNI selalu jaya, selalu semakin sukses, semakin dicintai oleh rakyat, serta selalu dilindungi Tuhan Yang Maha Esa.
Baca Juga : Kodim Wajo Gelar Karya Bakti Sosial Peduli Lingkungan
"Saya selaku Kapolda mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada TNI yang selama ini kami selalu berkomunikasi, berkordinasi dan berkolaborasi untuk melaksanakan tugas khususnya untuk menjaga keamanan di wilayah Sulawesi Selatan," ungkapnya.
Demikian pula Sekprov Sulsel Abdul Hayat Gani yang mewakili Gubernur Sulsel mengucapkan Dirgahayu ke-77 TNI dan mengaku bahwa TNI terlahir dari masyarakat, menjaga masyarakat, mengawal masyarakat, hadir di tengah-tengah masyarakat dan implementasinya pun menurutnya bisa dilihat hari ini TNI benar-banar menyatu padu dengan masyarakat.
"Saya ucapkan terima kasih, Dirgahayu TNI ke-77 Tahun, TNI betul-betul menunjukan kepada kita semua bahwa pendekatan psikologis itu sangat perlu untuk mendekatkan diri kepada masyarakat. Kita sadar bahwa TNI itu lahir dari masyarakat, menjaga masyarakat, mengawal masyarakat, hadir di tengah-tengah masyarakat dan implementasinya bisa kita lihat hari ini dimana TNI benar-banar menyatu padu dengan masyarakat," Tandasnya.
Baca Juga : Mabbulo Sibatang Polda Sulsel dengan Tiga Pilar Jelang Pemilu serentak 2024
Sebagai perwakilan penerima Tanda Kehormatan Negara yang diberikan Presiden RI Joko Widodo pada prajurit TNI yang telah mengabdi tanpa cacat selama 24 tahun, 16 tahun dan 8 tahun disematkan oleh Pangdam XIV/Hasanuddin kepada prajurit dari Infolahtadam XIV/Hasanuddin, Lantamal VI dan Lanud Hasanuddin.