RAKYATKU.COM -- Tanjung Bunga. Begitu namanya akrab disebut. Sebelum menjadi salah satu kawasan elite di Kota Makassar, awalnya Tanjung Bunga merupakan sebuah kawasan kumuh. Bahkan, jorok.
Juga, tidak ada nilainya. Tidak ada potensinya. Malahan, tidak menarik.
Itu juga karena tidak memiliki akses. Dengan kata lain, kawasan ini terisolir.
Baca Juga : Meriahkan Hut Ri Ke-79, PT GMTD Gelar Tanjung Bunga Cup
Saat itu, transportasi yang digunakan hanyalah perahu kecil. Dahulu, disebut perahu katinting. Saban hari, terlihat melewati sungai Jeneberang.
Sulitnya akses jalan, juga karena kawasan ini dikelilingi rawa-rawa. Juga, empang. Bahkan, hutan-hutan yang sangat lebat .
Tetapi, di sisi lain, malah dianggap suatu peluang besar. Karena, terletak di dua daerah sekaligus yaitu Makassar dan Gowa.
Baca Juga : Jumat Berbagi, Pt GMTD Bagikan 100 Paket Nasi Box
Semuanya, berubah pada 1991. Cikal bakal didirikannya Gowa Makassar Tourism Development (GMTD) di kawasan ini.
Seiring waktu berjalan, kawasan ini pun dilirik oleh salah satu perusahaan besar yang terkenal yaitu Lippo Group untuk menjadi investor dan bersama GMTD mengembangkan kawasan ini dan menjadikan potensi pariwisata.
Hingga tiga tahun kemudian, yaitu tahun 1994, sepakat merubah nama menjadi Gowa Makassar Tourism Development Corporation (GMTDC).
Baca Juga : RUPS Pt Gowa Makassar Tourism Development Tbk Mengesahkan Pengurus Baru dan Mengumumkan Kinerja 2023
Setelah resmi bergabung dan berkomitmen untuk menjadikan kawasan kumuh Tanjung Bunga menjadi Kota Masa Depan dan percontohan di Kota Makassar, tahun 1996 GMTD memulai proyek pertamanya membangun perumahan Taman Guna Asri sebanyak 217 unit.
Karena dikelola talenta yang luar biasa, juga memperluas jangkauan, akhirnya pada tahun 2000, GMTD menjadi perusahaan terbuka yaitu PT GMTD Tbk dan sekaligus menjadi perusahaan terbuka pertama yang berdomisili di kawasan timur Indonesia.
Sebagai pengembang, PT GMTD Tbk ingin menjadi pengembang yang terdepan yang memiliki visi membangun kawasan kota masa depan yang dilengkapi dengan berbagai fasilitas dan bisa menjadi percontohan.
Baca Juga : Hanya Satu Hari, GMTD Gelar Program Hari Belanja Rumah Nasional. Catat Tanggalnya
Selain visi mengembangkan kawasan kota masa depan, PT GMTD Tbk berkomitmen menjalankan misi perusahaan yaitu menciptakan komunitas yang lebih baik melalui pengembangan kota yang layak huni dan berkelanjutan untuk menjadi perusahaan pengembang perumahan yang paling kompetitif dalam menjadikan Makassar tanah kesuksesan, tanah kemakmuran, tanah inspirasi, dan tanah peluang.
"Karena menggandeng unsur pemerintahan dan korporasi seperti pemerintah provinsi Sulawesi Selatan, pemerintah Kota Makassar dan pemerintah Kabupaten Gowa serta yayasan partisipasi pembangunan Sulawesi Selatan untuk mengembangkan kawasan Tanjung Bunga yang wilayahnya terletak di dua wilayah Kota Makassar dan Kabupaten Gowa, akhirnya Lippo Group melirik kawasan ini dan mau menjadi investor mengembangkan kawasan ini," ungkap Publik Relation PT. GMTD, Natazia.
Ia juga menjelaskan, kini kawasan Tanjung Bunga sudah menjadi salah satu kawasan elite yang ada di Kota Makassar. Sejak tahun 2000 sampai sekarang, pembangunan hunian dan fasilitas komersil secara gencar dikerjakan. Tanjung Bunga telah meluncurkan kurang lebih 80 produk di kawasan dengan fasilitas yang lengkap dan modern serta tempat wisata dan hiburan.
Baca Juga : Semarak HUT ke-25 GMTD Beri Penawaran Menarik, Diskon 25 Persen
"Seperti diketahui di kawasan Tanjung Bunga sudah memiliki kurang lebih 80 fasilitas yang bisa dinikmati, mulai dari sarana ibadah, pendidikan, hiburan, diantaranya, rumah sakit ternama Siloam, sarana pendidikan ada sekolah Dian Harapan, Ciputra School of Bussiness, wisata pantai Akarena, hotel, cafe, restauran dan masih banyak lagi. Selain itu, masyarakat yang tinggal di Tanjung Bunga akan dimanjakan dengan club house, sarana olahraga renang, basket, tenis meja, ruang temu," tambahnya.
Tercatat ditahun 2021 sekitar 22.665 penduduk yang berada di kawasan Tanjung Bunga. Melihat angka ini, PT GMTD Tbk berkomitmen kuat ingin menjadikan kawasan yang luasnya 1000ha Tanjung Bunga sebagai kota masa depan, dengan terus mengembangkan sarana dan prasarana; baik di setiap cluster maupun di seluruh kawasan Tanjung Bunga.
"Jangan ragu berinvestasi dan memulai bisnis Anda di kawasan Kota Masa Depan Tanjung Bunga. Semua fasilitas telah tersedia, mulai dari fasilitas pendidikan, hiburan, rumah ibadah, rumah sakit, mal dan sebagainya," katanya, meyakinkan.