Rabu, 15 Juni 2022 14:32
Evakuasi jenazah korban terseret arus sungai di Desa Harapan, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rabu (15/6/2022). (Foto: Istimewa)
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM, KEPULAUAN SELAYAR - Remaja laki-laki, Andi Irsal (14), yang terseret arus sungai di Desa Harapan, Kecamatan Bontosikuyu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel), akhirnya berhasil ditemukan, Rabu (15/6/2022). Korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

 

Komandan Pos (Danpos) Badan Search and Resque Nasional (Basarnas) Selayar, Andi Raswan, mengatakan korban ditemukan tidak jauh dari lokasi korban terseret arus sungai. "Korban ditemukan pukul 13.20 Wita. Posisi sekitar 100 meter dari lokasi sekitar jatuh korban," kata Raswan kepada Rakyatku.com.

Korban ditemukan dalam sebuah lubang yang berada di tepi sungai.  Mayat korban telah dievakuasi dan disemayamkan di rumah duka.

Baca Juga : Pulang dari Kebun, Remaja Hilang Terseret Arus Sungai di Desa Harapan Selayar

Sebelumnya diberitakan, Irsal hilang terseret arus sungai saat hendak pulang dari kebun, Selasa (14/6/2022). Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Selayar bersama tim SAR dikerahkan untuk mencari korban.

 

"Terseret di Sungai Sinagara sekitar pukul 16.00 Wita. Pulang cari kelapa (di kebun). Lokasinya memang di seberang sungai," kata Arman, Kepala Desa Harapan, kepada Rakyatku.com, Selasa malam (14/6/2022).

Arman mengungkapkan, Irsal pulang dari kebun bersama tiga orang rekannya. Saat hendak menyeberangi sungai, nahas remaja yang kini duduk di bangku kelas dua sekolah menengah pertama (SMP) itu Irsal terseret arus sungai yang deras. "Temannya yang sudah menyeberang (sungai) sempat kejar, tapi tidak didapat," ungkap Arman.

Baca Juga : Tiga Hari Pencarian, Jasad Korban Kedua Warga Teseret Arus Sungai di Sidrap Ditemukan

Mendapat laporan setelahnya, Arman bersama warga kemudian berkoordinasi dengan BPBD beserta SAR melakukan upaya pencarian. Sungai disusuri hingga ke muara, tetapi pencarian hingga malam hari belum membuahkan hasil.

Salah seorang warga sebelumnya mengungkapkan pakaian berupa baju yang diduga milik korban ditemukan di sungai sekitar lokasi korban hanyut. Selain itu, ditemukan pula sarung parang dan sandal. (*)