RAKYATKU.COM, BARRU - Kerja sama para pemangku kepentingan di Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan (Sulsel), dalam inovasi sektor penyediaan air minum dan sanitasi lingkungan mendapat pengakuan nasional.
Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) mengundang khusus Bupati Barru, Suardi Saleh, menerima penghargaan Air Minum dan Penyehatan Lingkungan (AMPL Award) di Jakarta, Rabu (25/5/2022).
Barru menjadi satu-satunya kabupaten di Sulsel yang menerima penghargaan tersebut. Ini membuat nama Barru kembali bergema secara nasional atas inovasinya.
Baca Juga : Upacara Hari Kesadaran Nasional di Barru, Ketua DPRD Minta Lupakan Konflik Pemilu
Suardi yang hadir dengan batik biru elegan menerima langsung plakat AMPL Award di panggung kehormatan yang diserahkan Menteri Perencanaan PPN/Bappenas, Suharso Monoarfa.
"Alhamdulillah, ini merupakan prestasi bersama, sejahtera itu indikator utamanya adalah pendidikan dan kesehatan, dan akhirnya nasional kembali mengakui upaya kita dalam memaksimalkan sanitasi lingkungan. Kita beruntung dengan inovasi yang didukung oleh Baznas Barru semua menjadi terbangun," sebut Suardi.
Diketahui, keistimewaan Barru sebagai Kabupaten yang dapat menerima AMPL Award karena terpenuhinya sanitasi berbasis masyarakat.
Baca Juga : Bupati Barru Minta Percepatan Realisasi Proyek APBD 2024 dan Telusuri Bantuan Beras yang Hilang
"Penghargaan bergengsi ini adalah hadiah bersama untuk masyarakat Barru dalam menyehatkan dirinya dan sekitarnya. Terima kasih banyak untuk semua yang terus bersama pemda melaksanakan program kegiatan yang kita arahkan dan yang jadi kebijakan, AMPL Award ini adalah untuk sinergitas kita semua," sebut Suardi yang dalam kegiatan ini dibersamai Sekretaris Bappeda, Umar.
Untuk AMPL Award 2022 ini, Barru bersama empat kabupaten/kota lainnya, yakni Kota Bandung, Kota Mataram, Kota Balikpapan, dan Kabupaten Magelang yang menjadi nominatornya.
Juga terdapat kategori komunitas dan kategori khusus yang kesemuanya mendapatkan apresiasi dari Bappenas pada penilaian nasional yang hanya digelar tiap dua tahun ini. (*)
