Selasa, 17 Mei 2022 08:50

Satu Tahun Perjuangan Gubernur Andalan Alihkan Bandara Sorowako Jadi Milik Pemprov Sulsel

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Serah terima Bandara Sorowako oleh Presiden Direktur PT Vale Indonesia Tbk., Febriany Eddy, kepada Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, pada peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-19 Kabupaten Luwu timur, Kamis (12/5/2022).
Serah terima Bandara Sorowako oleh Presiden Direktur PT Vale Indonesia Tbk., Febriany Eddy, kepada Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, pada peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-19 Kabupaten Luwu timur, Kamis (12/5/2022).

"Optimalisasi sistem transportasi Bandara Sorowako akan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Luwu Raya sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru ke depan. Tetap semangat sekaligus apresiasi kepada PT Vale atas komitmen bagi masyarakat sekitar," kata Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Bandara Sorowako yang berlokasi Desa Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, kini sudah resmi menjadi aset milik Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel).

Itu ditandai dengan penandatanganan dan serah terima Bandara Sorowako oleh Presiden Direktur PT Vale Indonesia Tbk., Febriany Eddy, kepada Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, pada peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-19 Kabupaten Luwu timur, Kamis (12/5/2022).

Adapun tiga objek yang diserahkan PT Vale, yakni lahan seluas 25,4 hektare, barang bergerak berupa aset-aset yang berfungsi sebagai sarana dan prasarana yang mendukung pengoperasian bandara, serta pengelolaan jasa kebandarudaraan.

Baca Juga : PKK Sulsel Gelar Ramadan Festive 2024

Dalam proses pengalihan dari penerbangan privat menjadi publik, butuh perjalanan wacana yang bertahun-tahun lamanya. Sebelumnya telah diusahakan oleh beberapa gubernur terdahulu. Namun, pada era kepemimpinan Gubernur Andalan--akronim nama Andi Sudirman Sulaiman--Pemprov Sulsel berhasil mengambil alih Bandara Sorowako hanya dalam kurung waktu setahun. Diketahui, Bandara Sorowako dibangun sejak 1980-an.

Tahapan prosesnya dimulai pada 30 April 2021, tanda tangan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) penyerahan hibah Bandara Sorowako antara Presiden Direktur PT Vale Indonesia Tbk. dengan Andi Sudirman Sulaiman yang saat itu masih berstatus pelaksana tugas Gubernur Sulsel.
Dilanjutkan pada 29 Desember 2021 tanda tangan perjanjian hibah. Lalu, proses serah terima pada 12 Mei 2022 dengan penandatanganan akta pelepasan Bandara Sorowako antara Gubernur Sulsel dan Presiden Direktur PT Vale Indonesia Tbk.

"Optimalisasi sistem transportasi Bandara Sorowako akan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Luwu Raya sebagai pusat pertumbuhan ekonomi baru ke depan. Tetap semangat sekaligus apresiasi kepada PT Vale atas komitmen bagi masyarakat sekitar," kata Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman, Senin (16/5/2022).

Baca Juga : RUPSLB PT Vale, Emily Olson Jadi Presiden Komisaris Baru

Sementara itu, Ketua Pengurus Besar (PB) Ikatan Pelajar Mahasiswa Indonesia Luwu Raya (Ipmil), Saldi Kaso, menyampaikan apresiasi kepada Pemprov Sulsel. "Apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, dalam hal ini Gubernur Sulsel, pada masa pemerintahannya telah berhasil mengambil Bandara Sorowako yang sebelumnya dikuasai oleh PT Vale dan diserahkan kepada Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan yang sebelumnya sifatnya privat menjadi komersial," ungkapnya.

"Karena ini akan berefek bagi masyarakat itu sendiri yang ada di Luwu Timur sebagai layanan akses dan juga sebagai sumber pendapatan daerah," tambahnya. (*)

#Pemprov Sulsel #Andi Sudirman Sulaiman #Bandara Sorowako #PT Vale Indonesia