RAKYATKU.COM - Badan Geologi mengimbau kepada para pemudik Lebaran Idulfitri 1443 H/2022 M untuk berhati-hati dalam perjalanan menuju kampung halaman. Ada potensi kenaikan curah hujan di sejumlah daerah.
Sekretaris Badan Geologi, Ediar Usman, mengatakan wilayah itu mencakup Sumatra Utara, Sumatra Barat, Lampung, sebagian Jawa Barat, sebagian Jawa Tengah bagian selatan, Sulawesi Selatan, dan NTT bagian barat.
"Oleh karena itu, perlu diwaspadai potensi terjadinya gerakan tanah atau longsor di jalur jalan dan zona lainnya yang termasuk ke dalam zona kerentanan gerakan tanah menengah hingga tinggi," ujar Erika, Selasa (26/4/2022).
Baca Juga : 72 Ribu Jiwa Lakukan Aktivitas Mudik dan Balik di Pelabuhan Parepare
Badan Geologi telah berkoordinasi intensif dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di wilayah tersebut untuk memantau perkembangan cuaca di sana.
Pihaknya juga melakukan pemantauan langsung ke titik yang dimaksud, termasuk dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
"Kita update potensi kerentanan gerakan tanah terutama daerah yang dipicu intensitas curah hujan tinggi. Jadi, tiap tiga bulan sekali kita update sesuai dengan data dari BMKG," ungkapnya.
Baca Juga : Pelindo Regional 4 Catat Penumpang Arus Balik Meningkat 319 Persen
Selain itu, Badan Geologi juga telah melakukan antisipasi adanya aktivitas kebumian lain seperti gunung berapi. Misalnya, dengan melakukan pemantauan 1 x 24 jam di pos pengamatan gunung api.
"Jumlah pos pengamatan gunung api ada 74 pos yang kita aktifkan 1 x 24 jam. Stasiun pemantau gerakan tanah juga aktif, hanya saja untuk gempa dan tsunami kita koordinasi dengan BMKG dan BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana)," katanya. (*)
Sumber: Okezone
