RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Departemen Kerohanian Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Farmasi Universitas Muslim Indonesia (UMI) selesai menggelar lomba Musabaqah Tartil Qur’an (MTQ) 2022 pada pertengahan Ramadan 1443 H.
Mengusung tema Menghidupkan Bulan Ramadan, Mewujudkan Generasi Rabbani yang bertujuan untuk mengembangkan kemampuan dan pemahaman dalam membaca Al-Qur’an.
"Lomba MTQ antar Kabamafar (Keluarga Besar Mahasiswa Farmasi) yang telah rutin diadakan setiap tahunnya. Adapun cabang lomba yang diadakan pada MTQ tahun ini yaitu tartil Qur’an. Selain untuk melatih kemampuan dalam membaca Al-Qur’an, lomba ini juga digunakan sebagai ajang untuk menumbuhkan bibit-bibit qari dan qariah ke depannya," kata Muh. Rayhan Fachreza selaku ketua panitia, Jumat (22/4/2022).
Baca Juga : PkM Dosen Farmasi UMI: Produksi Kerupuk Bawang Sehat Bergizi Berbahan Tepung Ampas Tahu
Rangkaian kegiatan lomba MTQ yaitu technical meeting dilaksanakan pada 15 April 2022, dilanjutkan dengan pembukaan lomba 16 April 2022 dan waktu perlombaan dilaksanakan pada 17 April 2022.
Penutupan kegiatan ini dilaksanakan pada 18 April 2022 dirangkaikan dengan buka bersama Fakultas Farmasi yang dihadiri Ketua Pembina Yayasan Wakaf UMI, Mansyur Ramly, Rektor UMI Basri Modding, dekan fakultas di UMI, serta dosen, staf, dan lembaga mahasiswa Fakultas Farmasi.
Wakil Dekan IV, Bambang Sampurno, mengatakan bulan Ramadan disebut dengan Syahrul Qur’an, bulannya Qur’an, sehingga sangat tepat bagi BEM Kabamafar melaksanakan agenda seperti ini. "Sebaiknya lomba MTQ dijadikan agenda rutin BEM di masa mendatang," ujarnya.
Baca Juga : Dosen Fakultas Farmasi UMI Buat Inovasi Kit Skoring
"Al–Qur’an itu tidak bisa kita tinggalkan karena jika ditinggalkan maka Al–Qur’an akan menjadi buram pada saat kita membukanya. Jadi, jangan lupa untuk selalu membaca Al-Qur’an khususnya pada bulan Ramadan. Inilah kesempatan kita untuk meningkatkan kualitas bacaan Al-Qur’an kita," Ujar Fajria selaku dewan juri lomba MTQ.
Adapun pemenang lomba MTQ 2022 BEM Kabamafar UMI, yakni juara pertama Saripa Indira Syahraini Latuconsina, peringkat kedua Atika Nur Utami, dan peringkat ketiga Fitriani M. (*)
