RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan akan membantu penanganan jenazah seorang pekerja migran asal Kabupaten Bulukumba bernama Basman (53).
Diketahui, Basman merupakan salah satu penumpang pada kapal yang mengangkut PMI (Pekerja Migran Indonesia) dari Tanjung Balai menuju ke Malaysia tenggelam di Perairan Tanjung Api, Selat Malaka, Kabupaten Asahan, Provinsi Sumatera Utara pada Sabtu, 19 Maret 2022.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menginstruksikan OPD terkait untuk berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara dalam hal ini Dinas Tenaga Kerja, KKSS (Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan) di Sumut dan Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI).
Baca Juga : Sambut Kajati Baru Sulsel, Pj Gubernur Bahtiar Bangun Perkenalan Lewat Temu Silaturahmi
Rencananya almarhum akan dimakamkan dikampung halamannya di Jalan poros Dongi, Dusun Tulekko, Desa Bonto Marannu, Kec. Bonto Tiro, Kab. bulukumba.
"Kami sudah koordinasi untuk pemulangan jenazah almarhum. Dan rencananya Selasa besok akan dipulangkan dari Medan menuju Bandara Internasional Sultan Hasanuddin. Kita juga siapkan untuk membantu fasilitasi ambulans dari Bandara menuju ke Kabupaten Bulukumba," Andi Sudirman Sulaiman, Senin (21/3/2022).
Andi Sudirman juga menyampaikan belasungkawa atas kejadian tersebut dan meminta keluarga tabah dengan cobaan.
Baca Juga : Sinergi Basarnas dan Pemerintah Sulsel dalam Penanganan Bencana Semakin Kuat
"Kita mengucapkan turut berduka cita atas meninggalnya almarhum Bapak Basman. Semoga diberi ketabahan untuk keluarga yang ditinggalkan," sebutnya.
Sementara itu, anak almarhum Basman menyampaikan terima kasih atas kepedulian dan bantuan dari Pemerintah Provinsi Sulsel.
"Salam hormat kepada Bapak Gubernur, terima kasih sebelumnya atas bantuannya pak," katanya.
