RAKYATKU.COM, -- Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyebut Presiden AS Joe Biden gagal menangani operasi militer khusus Rusia di Ukraina karena kekhawatiran Washington atas potensi nuklir Moskow.
Berbicara pada rapat umum di depan pendukungnya di Florida pada hari Sabtu (19/3/2022), presiden Amerika ke-45 menggambarkan krisis Ukraina sebagai bencana dan kegilaan yang harus dihentikan oleh AS.
Namun Trump menuding Biden takut untuk menyerang Rusia dengan pertimbangan karena Rusia memiliki persenjataan nuklir. "Presiden sekarang (Biden) takut menyerang "kekuatan nuklir" Rusia," kata Trump.
Baca Juga : Tekanan Barat Mendekatkan Tiongkok dan Rusia
Trump juga menegaskan bahwa pada saat dia jadi presiden, krisis Ukraina tidak pernah terjadi, dan ia menuding bahwa operasi khusus Moskow terjadi setelah Presiden Rusia Vladimir Putin diduga melihat "kelemahan" Washington dibawah kepemimpinan Biden.
"Kepribadian sayalah yang membuat kami keluar dari perang. Saya adalah satu-satunya presiden dalam empat dekade yang tidak membawa Amerika ke dalam konflik apa pun, kecuali saya benar-benar mengalahkan ISIS," klaim mantan presiden AS itu.
Trump menyarankan agar Washington mengancam Moskow dengan "konsekuensi panas", seperti secara permanen menghilangkan ketergantungan Barat pada energi Rusia.
Baca Juga : Rusia: Pemimpin Kelompok Wagner Dipastikan Tewas dalam Kecelakaan Pesawat
Sumber: Sputnik