Sabtu, 05 Maret 2022 22:33

Vladimir Putin Anggap Negara yang Berlakukan Zona Larangan Terbang di Ukraina Telah Bergabung dalam Perang

Usman Pala
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Presiden Rusia, Vladimir Putin (foto BBC)
Presiden Rusia, Vladimir Putin (foto BBC)

"Setiap gerakan ke arah ini akan kami anggap sebagai partisipasi dalam konflik bersenjata oleh negara itu," kata Putin dilansir dari BBC, Sabtu (5/3/2022).

RAKYATKU.COM-- Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan negara mana pun yang memberlakukan zona larangan terbang di atas Ukraina akan dianggap telah bergabung dalam perang di Ukraina.

"Setiap gerakan ke arah ini akan kami anggap sebagai partisipasi dalam konflik bersenjata oleh negara itu," kata Putin dilansir dari BBC, Sabtu (5/3/2022).

Diketahui dalam konteks militer, zona larangan terbang adalah area di mana pesawat dilarang masuk untuk mencegah serangan atau pengawasan. Tapi itu harus ditegakkan dengan cara militer yaitu, berpotensi menembak jatuh pesawat.

Baca Juga : Presiden Ukraina Yakin Pengiriman Jet Tempur F-16 AS Dapat Mengakhiri Invasi Rusia

Sebelumnya Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyalahkan NATO atas penolakan untuk memberlakukan zona larangan terbang dengan menyebut sebagai kelemahan dan perpecahan dari NATO.

NATO pun menyadari hal itu dengan mengatakan bahwa akan menyebabkan eskalasi perang yang berbahaya ke lebih banyak negara apabila itu berlakukan.

#Presiden Rusia #vladimir putin #Presiden Ukraina #Volodymyr Zelensky #NATO