Kamis, 27 Januari 2022 11:33

Kontak Tembak Masih Berlangsung, Prajurit TNI Gugur di Puncak Papua Jadi Tiga Orang

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Ilustrasi.
Ilustrasi.

Gugurnya Pratu Rahman membuat total tiga prajurit TNI meninggal dalam baku tembak di Puncak. Sebelumnya, dua prajurit yang gugur, yakni Serda Rizal dan Pratu Baraza.

RAKYATKU.COM, PAPUA - Prajurit TNI yang gugur dalam kontak tembak dengan Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP) di Bukit Tepuk, Kampung Jenggernok, Distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, Kamis (27/1/2022), bertambah.

Kabar terkini menyebutkan total anggota TNI yang tewas menjadi tiga personel. "Benar seorang prajurit kembali tewas sekitar sejam yang lalu. Kontak senjata dilaporkan masih berlangsung. Pratu Rahman dilaporkan meninggal dalam baku tembak di Gome, sekitar pukul 10.00 WIT lalu," kata Danrem 173 Brigjen TNI Taufan Gestoro, Kamis (27/1) dikutip dari Antara.

Taufan mengonfirmasi gugurnya Pratu Rahman membuat total tiga prajurit TNI meninggal dalam baku tembak di Puncak. Sebelumnya, dua prajurit yang gugur, yakni Serda Rizal dan Pratu Baraza yang terkena peluru di bagian perut.

Baca Juga : Kelompok Separatis Serang Pos TNI di Puncak Papua, Dua Prajurit Gugur

Taufan memastikan ketiga korban merupakan anggota Yonif R 408/SBH yang tergabung dalam Satgas Pengamanan Daerah Rawan.

KSTP mengklaim bertanggung jawab atas peristiwa ini. TNPB-OPM menyebut serangan terhadap TNI dilakukan oleh kelompok pimpinan Numbuk Telenggen. (*)

#Kontak Tembak #KSTP