RAKYATKU.COM, BARRU - Sebulan pasca Musyawarah Olahraga Kabupaten (Musorkab) Barru, Abdul Muttalib Kadir melanjutkan perjalanan kepemimpinannya sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI Barru) dua periode.
Ia telah menyusun struktur organisasi pembina olahraga di daerah ini dan akan dilantik dalam waktu dekat.
Bupati Barru, Suardi Saleh, menerima kunjungan panitia pelaksana persiapan pelantikan KONI Barru di ruang kerjanya, Kantor Bupati Barru, Selasa (18/1/2022).
Baca Juga : Bupati Barru Tekankan Pentingnya Suara Anak dalam Pembangunan Daerah
"Kita menaruh harapan besar terhadap kemajuan Barru di bidang olahraga prestasi. Keberadaan KONI adalah melalui prestasi yang diraih. Tentunya prestasi tidak muncul secara instan, tapi perlu pembinaan yang berkesinambungan serta strategi dalam mencapainya," harap Suardi Saleh.
Kepala daerah yang memiliki hobi olahraga tenis lapangan ini juga mengharapkan KONI memperhatikan cabang olahraga yang berpotensi menjadi unggulan dengan melihat perolehan medali.
"Kita harus punya semangat untuk maju, apalagi Barru ini tempatnya Ramang (legenda sepak bola Sulawesi Selatan) dan untuk berkinerja dengan baik, tidak selalu bergantung dari dana maupun sarana prasarana yang tersedia, tetapi kemauan, tekad, dan semangat yang mendorong untuk bisa berhasil," tambahnya di hadapan Abdul Rahim selaku ketua panitia pelaksana pelantikan KONI Barru dan jajarannya.
Baca Juga : Bupati Barru Ajak Petani Tingkatkan Produktivitas Melalui Tradisi Mappalili
Pelantikan pengurus KONI Barru periode 2021-2025 rencananya akan dilangsungkan pada 29 Januari 2022 di Baruga Singkeru Ada'e.
"Insyaallah, mohon doanya agar pelaksanaan kegiatan dimudahkan dan dapat dilantik pengurus KONI Barru periode 2021-2025 yang amanah dan berprestasi," sebut Abdul Rahim yang juga disebut mengisi posisi wakil ketua umum di kepengurusan yang akan dilantik.
Hadir pula dalam audiensi ini, Kepala Bagian Protokoler, Yossi Febrisia, bersama beberapa tokoh olahraga daerah yang bakal mengisi posisi pengurus inti KONI Barru, di antaranya Alimin, Syatir, dan M. Bahri. (rls)