RAKYATKU.COM,BARRU - Bupati Barru Suardi Saleh beberapa waktu lalu melaunching buku Lintas Analisis Kritis karya pemuda asli Barru, Muhammad Tariq.
Buku setebal 134 halaman ini berisi kumpulan 23 opini yang terbagi atas empat tema, yakni kebangsaan, literasi, religius, dan sosialisme.
"Saya sudah baca buku ini, dan memberikan kata pengantar. Luar biasa isinya dan kalau ada sepuluh saja anak muda seperti ini, luar biasa Barru," puji bupati Barru.
Baca Juga : Dari Dusun Nepo, Bupati Barru Pimpin Upacara Hari Pendidikan Nasional: Merdeka Belajar untuk Indonesia Maju!
Muhammad Tariq adalah anak muda kelahiran tahun 1996 dari Desa Lasitae, Tanete Rilau yang menjadi penulis di beberapa media, menjadi penggiat literasi, pemerhati sosial, serta pengajar.
"Saya berterima kasih kepada Bapak Bupati Barru, yang telah bersedia melaunching karya sederhana ini dan di dalamnya ada kata pengantar dari beliau," ungkap Tariq penuh haru.
Pemuda yang pernah menjadi Duta Wisata Barru, Duta Anti Narkoba Barru, dan Putra Karang Taruna ini mengaku aktif berorganisasi di GP Anshor, PMII dan Gappembar.
Baca Juga : Bupati Janji Umrah, Kafilah Barru Berlaga di MTQ XXXIII Sulsel Target Raih Prestasi
Ia sangat bangga dan terharu atas perhatian bagi karya literasi dan ajak setiap Pemuda untuk berani berkarya karena adanya dukungan kuat jajaran Pemda Barru.