RAKYATKU.COM,MAKASSAR -- Mantan gubernur Sulawesi Selatan yang kini menjabat Menteri Pertanian Republik Indonesia, Syahrul Yasin Limpo bertandang ke Balai Kota Makassar, Jalan Ahmad Yani, Rabu (24/11/2021).
Mentan disambut Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Sekda Kota Makassar M Anshar, serta para pimpinan SKPD lingkup Pemkot. Mentan sempat cerita kunci suksesnya berkarier hingga saat ini.
“Bekerjalah dengan ikhlas, tulus, dan serius. Bekerja itu ibadah jadi lakukan yang terbaik. Ikuti perintah pimpinan selagi masih dalam koridornya. Itulah kunci ketenangan bekerja," ungkapnya.
Baca Juga : Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad Berikan Masukan ke KPU untuk Debat Kedua
Ditambahkan SYL, jabatan adalah amanah yang harus dijaga dan siap dilepaskan jika tak mampu menjadi yang terbaik.
Sejak SYL menjabat menteri pertanian, pertanian Indonesia meningkat. Hal ini tentu upaya dan inovasi yang dilakukan untuk mendorong masing-masing daerah memanfaatkan lahannya untuk pertanian.
Di Kota Makassar, lahan yang tersedia sekitar 6.000 hektare. Kepada Danny, Syahrul meminta agar diberikan lahan 1.000 ha untuk dikelola bersama untuk meningkatkan pertanian di Makassar.
Baca Juga : Pasca Debat, Cawagub 01 Sulsel Akan Kampanye Terbatas di Pangkep
Ia pun mengapresiasi berbagai inovasi yang dilakukan wali kota Makassar, namun meminta agar lorong dimanfaatkan menjadi lorong pertanian.
“Ayo deh saya minta tiga dulu kecamatan yang akan kita lihat untuk dimanfaatkan menjadi lorong pertanian. Ini semua untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dan juga memberdayakan lahan yang ada," bebernya.
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan kesiapannya. Dia sekaligus berterima kasih atas petuah yang telah dibagikan Syahrul.
Baca Juga : Danny Pomanto Resmikan Posko Pemenangan DIA di Kabupaten Wajo
“Mentan ini kakak dan orang tua kita. Pejabat yang telah melalui semua tahapan jabatan. Jadi tempat belajar yang tepatlah memang. Terima kasih petuah, motivasi, dan arahannya Pak Mentan dan Kota Makassar siap untuk mendukung program Kementan yakni lorong pertanian," tuturnya.
