RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Ustaz Abdul Malik salah satu Imam Masjid Raya Makassar menanggapi peristiwa pembakaran mimbar Masjid Raya Makassar.
Menurut Abdul Malik, kejadian ini perlu diselidiki oleh pihak berwajib agar masyarakat tidak menyimpulkan sendiri sehingga tidak terpancing untuk melakukan hal-hal yang bisa membuat kekacauan.
"Ini perlu diselidiki oleh pihak berwajib jangan kita ambil kesimpulan sebelum ada keterangan resmi dari yang berwajib," kata Abdul Malik, Sabtu (25/9/2021).
Baca Juga : Pembakar Mimbar Masjid Raya Makassar Positif Narkoba
Kata Abdul Malik, segala sesuatunya bisa terjadi. Bisa jadi orang gila atau bisa jadi orang suruhan. Akan tetapi, menurutnya, memang ada suatu gejala bahwa orang ini tidak gila.
"Lihat ada upayanya untuk menutupi jati dirinya. Dia tutupi itu kamera CCTV meskipun tanpa dia sadari ada kamera lain yang mengarah ke dia," ucapnya.
Ia pun juga telah mengetahui identitas terduga pelaku. "Orangnya sudah ditahu namanya Ka'ba,"ucapnya.
Baca Juga : Mimbar Masjid Raya Makassar Dibakar, Plt Gubernur Sulsel Gerak Cepat Gantikan yang Mirip
Abdul Malik mengungkapkan, terduga pelaku sempat dikejar oleh sekuriti
sehingga kalau orang gila kenapa harus melarikan diri. "Kalau gila kenapa dia mesti takut," tuturnya.
Sementara, keterangan saksi yang didapatkan dari pihak kepolisian terduga pelaku pembakaran sering datang ke Masjid Raya Makassar.
"Kalau keterangan saksi terutama penjaga masjid memang diduga pelaku ini hampir setiap hari datang ke masjid. Ini karena kebetulan yang bersangkutan tersebut warga di sekitar masjid," ucap Kombes Pol Witnu Urip Laksana, Kapolrestabes Makassar.