Selasa, 14 September 2021 20:33

Balai Kota Makassar Dibobol Maling, 2 Kantor Perangkat Daerah Kehilangan Barang Ratusan Juta

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Kantor Balai Kota Makassar.
Kantor Balai Kota Makassar.

"Ada kamera harganya itu Rp 30 jutaan diambil, kemudian laptop 2, wireless, kertas, dan tinta 70 botol," tutur Ita Anwar, Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Makassar.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - pencurian">Pencuri beraksi di Balai Kota Makassar" href="https://rakyatku.com/tag/balai-kota-makassar">Balai Kota Makassar. Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) dan Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) dibobol.

Atas kejadian tersebut Kantor Dispora kehilangan barang berupa laptop hingga piala.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Makassar, Husni Mubarak, Senin (14/9/2021).

Baca Juga : Dispora Makassar Gelar Pemuda Fest 2024, Gelorakan Kreatifitas Hingga Beri Edukasi

"Kalau kami di Dispora 1 unit laptop, 1 unit printer, beberapa rim kertas, 1 unit piala," kata Husni.

Husni menyebut aksi pencurian ini terjadi Sabtu (11/9/2022) lalu, tetapi baru diketahui pada Senin (13/9/2021) kemarin. "Kami baru tahu bahwa ada barang hilang Senin pagi," ucap Husni.

Atas kejadian itu, kata Husni, kerugian kantor mencapai puluhan juta. "Kalau dihitung sekitar Rp30 jutaan dan itu semua barang milik kantor," ujar Husni.

Baca Juga : Akhirnya! Rute MHM 2024 Resmi Berstandar Nasional dan Bersertifikat PASI

Pihaknya pun telah melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian. "Pas waktu itu (Senin) kami langsung lapor polisi, tapi belum ada tindak lanjutnya," tutur Husni.

Sementara, Kantor DPPKB Makassar kehilangan kamera, 2 unit laptop, wireless, kertas, dan tinta print 70 botol.

"Kalau total mungkin nilainya kurang lebih Rp100 jutaan, itu di tempatku," kata Ita Anwar, Sekretaris DPPKB Makassar.

Baca Juga : Pemkot Makassar-Bank Sulselbar Segera Adakan Koridor Kota Makan Enak 24 Jam

Kamera yang diambil oleh pencuri tersebut, menurut Ita Anwar, berharga puluhan juta.

"Ada kamera harganya itu Rp 30 jutaan diambil, kemudian laptop 2, wireless, kertas, dan tinta 70 botol," tutur Ita Anwar.

Penulis : Usman Pala
#Balai Kota Makassar #pencurian #dispora makassar #DPPKB Makassar