RAKYATKU.COM,PAREPARE -- Pemerintah Kota Parepare terus melakukan pengawasan ketat terhadap setiap ASN berkewenangan utamanya pada Dinas Kesehatan hingga puskesmas seiring dengan adanya temuan kartu vaksin palsu yang digunakan oleh calon penumpang kapal laut di Pelabuhan Nusantara, Kota Parepare beberapa waktu lalu.
Pemalsuan kartu vaksin sebelumnya diungkap Polsek Kawasan Pelabuhan Nusantara yang digunakan calon penumpang asal Kabupaten Wajo dan Kabupaten Bone. Pelakunya disinyalir adalah tenaga puskesmas di masing-masing daerah tersebut.
"Bila ditemukan ada ASN atau non ASN yang mengeluarkan kartu vaksin yang tidak semestinya diberikan, maka disamping memperoleh sanksi kepegawaian juga akan dilaporkan kepada aparat penegak hukum," ancam Sekretaris Daerah Kota Parepare, Iwan Asaad, Jumat(12/8/2021).
Baca Juga : Kinerja Baik Awasi Tata Ruang, Abdul Hayat Terima Penghargaan di HUT Sulsel
Koordinator Kantor Kesehatan Pelabuhan Makassar Wilker Parepare, Nurhayati mengaku pihaknya menerapkan pemeriksaan secara ketat terhadap kartu vaksin calon penumpang kapal yang menjadi salah satu syarat perjalanan.
"Selain memeriksa secara detail, kartu vaksin mereka, kita juga melakukan wawancara langsung terhadap si pemegang kartu vaksin termasuk menanyakan bagian mana yang pernah disuntik," terangnya.