RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Kepolisian Resort (Polres) Wajo berhasil membekuk pelaku pencurian sapi" href="https://rakyatku.com/tag/pencurian-sapi">pencurian sapi di Topai Kelurahan Bocco, Kecamatan Takkalalla, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan, Minggu (8/8/2021).
Pelaku sebelumnya masuk daftar pencarian orang (DPO) yang mencuri 40 ekor sapi. Pelaku berhasil ditangkap oleh anggota Resmob Polres Wajo bersama Polsek Takkalalla.
DPO berinisial RS (40) terpaksa ditembak oleh personel Polres Wajo karena berusaha melarikan diri saat dilakukan penggerebekan di rumahnya.
Baca Juga : Kapolres Wajo Hadiri Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang Pilkada 2024
Dari hasil interogasi polisi, RS bersama temannya mencuri sapi dengan cara menarik sapi milik korban yang ditambatkan di area persawahan.
Kemudian menggiring ke tempat aman selanjutnya menghubungi pemilik mobil untuk mengangkut sapi tersebut. Pelaku melancarkan aksinya pada pukul 02.30 Wita saat masyarakat sudah beristirahat.
Atas penangkapan tersebut, Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol E. Zulpan, menyampaikan apresiasi atas kinerja anggota Polres Wajo yang responsif menindaklanjuti aduan masyarakat terkait tindak pidana pencurian sapi yang meresahkan masyarakat.
Baca Juga : Propam Polda Lakukan Penegakan Ketertiban dan Disiplin di Polres Wajo
Dia berharap dengan penangkapan DPO ini, aksi-aksi pencurian hewan ternak di Sulsel segera dihentikan. Apabila masih ditemukan aksi aksi yang meresahkan masyarakat ini, segera dilakukan penegakan hukum.
Zulpan juga memberi imbauan kepada masyarakat agar berperan aktif membantu pihak kepolisian dalam menghentikan tindakan pencurian sapi ini dengan saling memberi informasi kepada aparat setempat .
"Ya, jajaran Polda Sulsel tetap komitmen terkait penegakan hukum, walaupun saat ini masa pandemi," kata Zulpan, Senin (9/8/2021)
Baca Juga : Kasat Narkoba Polres Wajo Berganti, Kini Dijabat AKP Prawira Wardany
Selain itu, kata Zulpan, polisi saat ini sedang gencar melaksanakan perintah Kapolri, khususnya penanganan aksi premanisme untuk menciptakan rasa aman dan ketertiban di masyarakat.