Rabu, 28 Juli 2021 21:26

112 Pendaftar Berebut 500 Kuota, KM Umsini Bawa Pasien Covid-19 ke Perairan Pulau Lae-Lae

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Kapal Pelni KM Umsini bersandar di Dermaga Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar. (Foto Usman Pala /Rakyatku.com)
Kapal Pelni KM Umsini bersandar di Dermaga Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar. (Foto Usman Pala /Rakyatku.com)

Ada 112 pendaftar untuk isolasi apung. Pada tahap pertama, hanya 500 pasien Covid-19 yang akan diterima di KM Umsini.

RAKYATKU.COM,MAKASSAR - Kapal Pelni KM Umsini yang digunakan sebagai tempat isolasi apung segera difungsikan, Kamis (29/7/2021).

Segala persiapan telah dilakukan. Mulai simulasi yang dimatangkan. Pemerintah Kota Makassar sedang menyusun jadwalnya.

"Simulasi sudah selesai tinggal pematangan dan segala kekurangan teknis telah disempurnakan," kata Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, Rabu (28/7/2021).

Baca Juga : Wali Kota Makassar Lantik dan Ambil Sumpah 624 ASN PPPK

Sudah ada 112 pendaftar untuk mengikuti isolasi apung. Pada tahap pertama, hanya 500 kuota yang disediakan.

Seluruh pendaftar harus melewati pemeriksaan lengkap melalui puskesmas. Bukan hanya Covidnya, melainkan medical check-up.

"Harus lengkap supaya kita mempunyai database terhadap kemungkinan komorbid yang dialami masing-masing isoman ini," ucap Danny.

Baca Juga : Wali Kota Ajak Ramaikan Malam Takbiran dan Salat Ied pada Tiga Lokasi di Makassar

Pada Kamis, KM Umsini mulai menerima pasien. Pemberangkatan telah dikoordinasikan dengan otoritas pelabuhan dan Lantamal VI Makassar.

"Kalau kita ingin melepas nanti bersama Angkatan Laut sama-sama akan melepas KM Umsini ini ke tempat berlabuhnya yaitu di sekitar Pulau Lae-Lae. Jadi nanti kami cocokkan schedule," tutur Danny.

Penulis : Usman Pala
#Isolasi Apung #danny pomanto