RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto (Danny Pomanto), meresmikan satu unit rumah layak huni Asia Muslim Charity Foundation (AMCF) di Jalan Parinring, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Senin (19/7/2021).
Rumah layak huni itu merupakan program kemanusiaan yang dilakukan AMCF. Ada satu unit rumah yang diresmikan oleh Wali Kota Makassar dengan pengguntingan pita, yakni rumah layak huni untuk keluarga Adi Slamet (42) di Jalan Parinring RT 006 RW 003.
Danny Pomanto menyampaikan, yang diresmikan hari ini 1 dari 5 bantuan bedah rumah yang diselenggarakan oleh AMCF bekerja sama dengan dinas perumahan, kecamatan, dan kelurahan.
Baca Juga : Optimisme Makassar Menjadi Kota Kreatif UNESCO Berkat Keunikan Coto Makassar
"Ini bantuan murni swasta yang memang bergerak di kemanusian," kata Danny Pomanto.
Danny Pomanto menyebut, AMCF merupakan salah satu pendonor yang banyak membantu masyarakat terkhusus yang menyangkut hal-hal perumahan pendidikan kemudian keagamaan.
"Alhamdulillah Makassar salah satu lokusnya termasuk juga nanti kami meminta kapal-kapal kecilnya untuk mensuport isolasi apung ini," ucapnya.
Baca Juga : Kepala Dinas Pariwisata Kota Makassar Terima Kunjungan Tim Morula IVF
Sementara itu, pemilik rumah Adi Slamet sangat bersyukur atas bantuan yang didapatkan dari AMCF ini.
"Alhamdulillah saya sangat bersyukur atas bantuan dari AMCF dan terima kasih banyak kepada semua yang mendukung," kata Adi kepada Rakyatku.com.
Ia mengatakan, rasa bahagia ini sulit untuk diucapkan dengan kata-kata karena dirinya tidak menyangka rumah yang telah ditinggali selama 40 tahun lebih itu mendapat bantuan renovasi.
Baca Juga : KALLA dan Pemkot Makassar Teken MoU Revitalisasi Taman Hasanuddin
"Sangat bahagia sekali karena tidak disangka-sangka rumah saya tiba-tiba mendapat bantuan untuk direnovasi," ucap Adi dengan mata berkaca-kaca.
"Dulu rumahnya itu boleh dibilang tinggal 20 persen sudah rapuh semua dan alhamdulillah tiba-tiba datang bantuannya," sambungnya.
Diketahui di dalam rumah tersebut Adi tinggal bersama istri dan dua orang anaknya, yang pekerjaan sehari-harinya sebagai sopir angkot.
