RAKYATKU.COM -- Satu lagi warga Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) meninggal positif Covid-19. Kali ini, Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Bekasi, Dr Kamaruddin Askar.
Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPP KKSS), H Muchlis Patahna, SH, MKn menyampaikan belangsungkawa yang mendalam.
"Bapak Dr Kamaruddin Askar adalah putra Kajang yang jadi ketua IDI Kota Bekasi. Beliau wafat melalui perjuangan melawan membantu masyarakat dan juga berjuang melawan Covid-19 yang akhirnya menyerangnya," tutur Muchlis Patahna.
"Semoga almarhum diampuni segala kesalahannya serta diterima segala amal ibadahnya oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan iman lahir batin. Aamiin ya Rabbal Alamin," lanjut Muchlis.
Kepemimpinan Kamaruddin sebagai ketua IDI Bekasi rencananya berakhir tahun depan. Dia dilantik untuk periode kedua 2019-2022 pada Sabtu (26/10/2019) lalu.
Saat itu, Kamaruddin Askar mengimbau kepada seluruh anggotanya akan bekerja menggunakan hati nurani.
"Kerja harus sesuai tugas pokok dan fungsi. Jangan melebihi. Kedua, jangan menilai seseorang siapa yang tanggung atau asuransi mau BPJS atau non BPJS, tapi liat dengan rasa kemanusiaan," ujar Kamaruddin seperti dikutip dari laman resmi Pemkot Bekasi, bekasikota.go.id.
Dia juga mengingatkan anggotanya agar jangan sampai ada yang berurusan dengan hukum. Salah satu cara agar terhindar dari malapraktik adalah bekerja sesuai dengan kompetensi. Jangan bekerja di luar kompetensinya.
"Contoh, dokter umum ya nanganin umum. Spesialis ya spesialis. Harus sesuai dengan kompetensinya," ucapnya.
