Sabtu, 03 Juli 2021 23:01

Poltekpar Makassar Latih Warga Enrekang Olah Pangan Lokal Jadi Kuliner yang Menjual

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Poltekpar Makassar Latih Warga Enrekang Olah Pangan Lokal Jadi Kuliner yang Menjual

Beberapa produk hasil kreasi pangan lokal yakni boba kelapa muda, es kopi susu boba, nugget dangke, pudding espresso, bebek bakar ala Langda, turtilla ala Langda, bolu kacang merah, dan angko kacang merah.

RAKYATKU.COM -- Program Studi Manajemen Tata Boga (MTB) Politeknik Pariwisata Makassar melaksanakan bimbingan teknis (bimtek) dengan tema "Pemanfaatan Bahan Lokal dalam Pengembangan Kuliner" di Desa Langda Kabupaten Enrekang, Jumat-Sabtu (2-3/7/2021).

Kegiatan ini bertujuan mengembangkan dan memajukan kuliner Desa Langda. Memanfaatkan bahan-bahan lokal yang ada seperti kacang merah, kelapa muda, dangke, kopi, dan masih banyak lagi.

Bahan-bahan tersebut dibuatkan resep dan diajarkan kepada peserta bimtek. Nantinya kuliner tersebut dapat dijual dan menjadi daya tarik wisata di Kabupaten Enrekang.

Baca Juga : Poltekpar Makassar dan ICA Sulsel Turun ke Jalan Bagi Kue dan Tajil

Ketua Program Studi Manajemen Tata Boga, Lily Dianafitry H, SSos, MM yang mewakili direktur Politeknik Pariwisata Makassar menyampaikan bahwa kegiatan ini sebagai salah satu bentuk program kerja program studi Manajemen Tata Boga.

Salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat ini tidak hanya dilakukan dosen, tetapi juga mahasiswa prodi Manajemen Tata Boga.

Ketua Prodi MTB berharap apa yang dilakukan ini memberi manfaat dan bernilai ibadah kepada masyarakat. Khususnya dalam bidang wisata kuliner di Kabupaten Enrekang.

Baca Juga : Poltekpar Makassar Sosialisasikan Kode Etik dan Kode Perilaku ASN BerAkhlak

Adapun resep-resep yang diajarkan selama bimtek yakni cara membuat boba kelapa muda, es kopi susu boba, nugget dangke, pudding espresso, bebek bakar ala Langda, turtilla ala Langda, bolu kacang merah, dan angko kacang merah.

Pembukaan kegiatan dilakukan Zulkarnaen SP selaku kepala Bidang Promosi Disporapar Kabupaten Enrekang yang mewakili Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata Kabupaten Enrekang.

Baca Juga : Poltekpar Makassar Gelar Widyawisata di Tiga Hotel di Makassar

Zulkarnaen mengatakan bahwa ini adalah salah satu wujud nyata untuk mendorong kepariwisataan di Kabupaten Enrekang khususnya dalam bidang kuliner.

"Kita mengupayakan percepatan untuk pembangunan desa wisata yang kemudian memunculkan pengembangan ekonomi di masyarakat," katanya.

"Mudah-mudahan apa yang akan kita dapatkan selama kegiatan ini bisa menjadi evaluasi kemudian untuk pelaksanaan inovasi kuliner di tingkat kabupaten," lanjutnya.

Baca Juga : Pokltekpar Makassar Gelar Workshop Kurikulum Bahan Ajar Berbasis MRA-TP

Pada hari kedua, Direktur Poltekpar Makassar, Drs Muhammad Arifin, MPd menyempatkan hadir pada kegiatan ini untuk memberikan arahan sekaligus apresiasi kepada para peserta.

Arifin menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah bukti nyata seseorang yang ingin maju haruslah belajar, belajar, dan belajar terus.

Tentunya produk-produk yang dihasilkan ini akan menjadi hak cipta oleh Program Studi Manajemen Tata Boga melalui Politeknik Pariwisata Makassar.

Baca Juga : Poltekpar Makassar Gelar Workshop Kurikulum dan Bahan Ajar Berbasis MRA-TP

"Citarasa dan bahan baku dari Kabupaten Enrekang insya Allah akan membuana dan dikenal dimana-mana," katanya.

Kegiatan itu menghadirkan narasumber yakni Syahrial, SSos, MAP selaku dosen Manajemen Tata Boga dengan materi "Keamanan Bahan Pangan". Lalu, Faisal Akbar Zaenal, SST, Par, MM selaku kepala Laboratorium Dapur Poltekpar Makassar dengan materi "Desain dan Kemasan Makanan", dan Zulkarnaen, SP selaku Kabid Promosi Disporapar Kabupaten Enrekang dengan materi, "Kebijakan Pemerintah Kabupaten Enrekang dalam Pengembangan Pariwisata".

 

Penulis : Lisa Emilda
#Poltekpar Makassar #pemkab enrekang