RAKYATKU.COM - pegadaian" href="https://rakyatku.com/tag/pegadaian">Pegadaian Kanwil VI Makassar membuktikan komitmennya dalam memperhatikan pendidikan untuk anak-anak. Hal itu dibuktikan dengan penyaluran dana pendidikan dari Ikatan Istri Karyawan Pegadaian (IIKP) Kanwil VI Makassar, di Kantor Wilayah Pegadaian, Kamis (1/7/2021).
Dana pendidikan tersebut diserahkan kepada anak-anak karyawan outsource seperti Office Boy, Driver, dan Satpam yang bekerja di 27 cabang Pegadaian yang berada dalam Kota Makassar.
Total beasiswa yang diserahkan senilai Rp 16,8 Juta dan dibagi merata untuk 56 anak.
Baca Juga : Mudik Asyik Bersama BUMN, Pegadaian Makassar Berangkatkan 230 Pemudik
Ketua IIKP Kanwil VI Makassar, Rina Zulfan dalam sambutannya mengatakan dikarenakan, kondisi pandemi yang masih terjadi, dan kebijakan Learning from Home yang masih dilakukan hingga bulan September, maka beasiswa tahun ini diserahkan dalam bentuk paket internet.
"Alhamdulillah tahun ini kami dapat menyelenggarakan salah satu kegiatan rutin IIKP di bidang pendidikan yakni pemberian beasiswa. Meskipun agak berbeda dengan tahun lalu, dimana pemberian beasiswa dalam bentuk barang keperluan sekolah. Tetapi kami rasa bantuan paket internet sangat besar perannya untuk menunjang kenyamanan anak-anak saat belajar di rumah masing-masing," kata Rina Zulfan.
Seluruh penerima beasiswa harus memenuhi beberapa persyaratan, seperti pengumpulan berkas yang berisi identitas calon penerima beasiswa hingga prestasi yang pernah diraih selama sekolah, baik itu dari ranking ataupun dari perlombaan.
Baca Juga : Puncak Kegiatan Festival Ramadhan, Pegadaian Akan Hadirkan Panggung Emas Ramadhan
Penerima beasiswa dari masing-masing cabang Pegadaian pun dibatasi agar cakupan penerima beasiswa dapat lebih merata.
Masing-masing penerima beasiswa mendapatkan bantuan senilai Rp300 ribu, yang dapat langsung dicairkan di outlet Pegadaian tanpa perlu persyaratan lain lagi, cukup dengan menunjukkan voucher yang dibagikan.
Sebagai penutup, Rina juga menyebutkan harapannya agar di tahun berikutnya, kegiatan serupa dapat terus berjalan dengan jumlah penerima serta pemberian manfaat yang lebih besar dari tahun ini.
