RAKYATKU.COM - Presiden AS, Joe Biden sudah mencabut larangan terhadap aplikasi tiktok" href="https://rakyatku.com/tag/tiktok">TikTok. Kini TikTok telah memutuskan untuk membuka 10 ribu lapangan pekerjaan baru. Gaji pekerja di TikTok sangat besar.
Diketahui, gaji yang diberikan untuk sejumlah posisi di TikTok pun cukup tinggi, karena berada di atas pendapatan per kapita warga Amerika Serikat.
Dikutip dari Digital Information World via indozone.id, disebutkan posisi Software Engineer di TikTok bisa digaji mulai dari US$89,900 atau setara dengan Rp1,2 miliar per tahun.
Baca Juga : Tiktok Temui Kppu, Jelaskan Komitmennya Untuk Persaingan Sehat
Sementara itu untuk Product Engineer, Product Designer, hingga Senior Software Engineer gajinya lebih tinggi lagi yaitu mencapai US$160,000.
Tentu ini menjadi salah satu peluang yang sangat besar untuk orang yang ingin bekerja di perusahaan besar seperti TikTok ini. Karena gaji yang diberikan pun juga tidak main-main sebab setara perusahaan besar lain.
Namun belakangan ini terdapat beberapa karyawan TikTok yang cukup cemas selama bekerja di TikTok. Pasalnya disebutkan bahwa sistem kerja di TikTok sendiri memiliki tekanan yang tinggi seperti jam kerja yang cukup panjang dan hal-hal lainnya.
