Pengakuan Pasangan Suami Istri yang Pernah Lolos Mendapatkan Kartu Prakerja

RAKYATKU.COM -- Baru mendaftar kartu prakerja? Ada baiknya banyak bertanya kepada orang yang sudah punya pengalaman lolos.

Kali ini, kuotanya tergolong besar, 44.000. Sebab, diakumulasi dari beberapa gelombang yang tertunda pendaftarannya.

Walau begitu, persaingannya tetap ketat. Maklum, pendaftarnya datang dari seluruh Indonesia. Lantas, bagaimana caranya agar bisa tembus dan mendapatkan kartu prakerja?

Sepasang suami istri pernah merasakan perjuangan itu. Pada pendaftaran sebelum gelombang 17 ini. Pria berinisial AA itu bekerja di salah satu perusahaan swasta.

Ketiga Covid-19 menyerang, nyaris seluruh sektor lumpuh. Perusahaan kesulitan finansial yang luar biasa. Sampai-sampai tidak bisa menggaji karyawan sama sekali.

Istri AA mencoba peruntungan. Dia mendaftar kartu prakerja. Tak sendiri, dia sekalian mendaftarkan suaminya. Mumpung pendaftarannya secara online, melalui situs prakerja.go.id.

Semua berkas yang dibutuhkan diupload istrinya. AA baru terlibat saat ujian. Juga online. Ternyata keduanya lolos berkas dan bahkan berhasil mendapatkan kartu prakerja. Dan tentu saja insentifnya.

"Hehehe tidak saya duga juga bisa lulus berkasnya. Deh luar biasa persaingan Om," ujar AA kepada Rakyatku.com, Sabtu (5/6/2021).

Menurut AA, perjuangannya tidak mudah. Maklum, peminat sangat banyak. Apalagi ketika itu masih awal-awal pandemi. Banyak yang susah. Tidak tahu harus mendapatkan uang dari mana.

"Alur prosedurnya ketika lulus masuk tahapan tes online cukup rumit juga dihadapi," lanjutnya.

Cara Mendaftar Prakerja

Pendaftaran gelombang 17 dibuka sejak Sabtu siang (5/6/2021) mulai pukul 12.00 WIB atau 13.00 wita. Pendaftaran dilakukan melalui situs prakerja.go.id.

Head of Communications Manajemen Pelaksana Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu mengatakan kouta Prakerja gelombang 17 sekitar 44.000 peserta. Ini berasal dari gelombang 12-16 yang dicabut.

Untuk mendaftar, calon peserta perlu membuka situs www.prakerja.go.id terlebih dahulu. Selanjutnya pilih "Buat Akun". Masukkan nama lengkap, alamat email, dan kata sandi baru, jangan lupa centang pernyataan di bawahnya.
Kemudian klik "Buat Akun".

Tahap pertama ini harus benar-benar diperhatikan. Jangan sampai ada kesalahan, satu huruf sekalipun. Pastikan nama yang dimasukkan dengan nama yang tertera pada KTP dan kartu keluarga.

Alamat email juga jangan sampai salah. Kesalahan pada tahap ini membuat Anda akan menyesal.

Selanjutnya, cek e-mail dari yang sudah didaftarkan untuk mengikuti Kartu Prakerja dan ikuti petunjuk untuk konfirmasi akun e-mail. Setelah konfirmasi akun e-mail berhasil, kembali ke situs Prakerja, lalu klik "Login" untuk masuk ke dashboard akun.

Setelah memiliki akun Prakerja, pemilik akun perlu melengkapi data diri. Caranya sebagai berikut:

1. Masuk ke akun dengan alamat e-mail dan kata sandi yang telah dibuat.

2. Masukkan nomor KTP dan tanggal lahir, lalu klik "Berikutnya".

3. Isi data diri, mulai dari nama lengkap, alamat email, alamat tempat tinggal, alamat domisili, pendidikan, status kebekerjaan, foto KTP, lalu klik "Berikutnya"

4. Masukkan nomor telepon dan kode OTP yang dikirim melalui SMS.

Setelah melengkapi data diri, pemilik akun akan diminta mengikuti tes awal berupa tes motivasi dan kemampuan dasar.

Ikuti tes motivasi dan kemampuan dasar selama 15 menit.
Siapkan alat tulis dan kertas bila perlu. Tunggu e-mail pemberitahuan dari Kartu Prakerja setelah menyelesaikan tes.

Setelah mendapatkan e-mail pemberitahuan, kembali ke situs Prakerja, dan gabung ke gelombang pendaftaran yang sedang dibuka.

Sebagai informasi, bagi warga yang mengikuti program Kartu Prakerja maka setiap peserta mendapat total dana Rp3,55 juta. Rinciannya Rp1 juta untuk pelatihan, Rp2,4 juta untuk insentif atau Rp600 ribu per bulan yang diberikan selama empat bulan, juga insentif kebekerjaaan sebesar Rp150 ribu.

Cara Mudah untuk Lolos

Sekali lagi, pengisian data menjadi sangat penting. Satu kesalahan kecil akan membuat Anda kehilangan kesempatan. Pastikan mengisi data diri dengan benar dan detail. Foto KTP sejelas mungkin agar mudah terbaca oleh sistem.

Kesalahan pada pengisian data dan foto KTP yang tidak jelas dapat menyebabkan data tidak terverifikasi oleh sistem.

Setelah selesai mengisi data diri dan mengunggah foto KTP, masukkan nomor ponsel untuk diverifikasi. Pastikan nomor ponsel yang didaftarkan telah digunakan minimal selama tiga bulan dan tetap aktif selama mengikuti program prakerja.

Pada saat mengerjakan tes, baca setiap pertanyaan sampai benar-benar paham sebelum menjawab. Hindari mengisi jawaban secara acak atau ngawur. Sebab, nilai tes merupakan salah satu faktor penentu kelolosan.

Jika mengalami kegagalan pendaftaran hingga tiga kali, maka sebaiknya segera membuat surat pernyataan. Isi surat pernyataan yang tersedia dengan data yang benar. Kemudian, kirimkan ke email kepesertaan@prakerja.go.id.