Senin, 17 Mei 2021 13:39

Perang Kelompok Kembali Pecah di Makassar, Tak Satu Pun Pelaku Diamankan Polisi

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Anak panah yang diamankan di lokasi tawuran.
Anak panah yang diamankan di lokasi tawuran.

Polisi sulit menemukan para pelaku yang terlibat perang kelompok tersebut karena lokasi TKP yang sempit.

RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Tim Penikam Polrestabes Makassar membubarkan perang kelompok yang melibatkan pemuda Sibula Dalam, Kelurahan Layang, Kecamatan Bontoala, dengan warga Lembo, Senin dini hari (17/5/2021).

Tawuran yang terjadi sepanjang malam tersebut dibubarkan oleh tim Penikam berdampingan Patmor 632 mem-back up Polsek Bontoala dengan melepaskan tembakan peringatan ke udara beserta gas air mata.

Setelah membubarkan tawuran, para pelaku berhasil melarikan diri dan polisi sulit untuk menemukan para pelaku.

Baca Juga : Angka Kriminalitas di Makassar Turun, Kapolrestabes Makassar: Mari Bersama Jaga Makassar

"Untuk para pelaku daripada perang kelompok berhasil melarikan diri dan kami mencoba menyisir daerah tersebut, namun kami tidak mendapatkan satu pun pelaku perang kelompok tersebut," kata Iptu Arif Muda Katim Penikam Polrestabes Makassar, Senin (17/5/2021).

Menurut Arif Muda, polisi sulit menemukan para pelaku yang terlibat perang kelompok tersebut karena lokasi TKP yang sempit.

"Melihat lokasi dari pada tersebut agak sempit kemudian banyak tempat pelarian dari remaja tersebut," ucap Arif Muda.

Baca Juga : Polrestabes Makassar Serahkan Sembako untuk Kaum Nasrani

Akibat dari peran kelompok tersebut beberapa rumah dan kendaraan yang ada di TKP dilaporkan rusak terkena lemparan batu.

"Jadi berdasarkan kegiatan peran kelompok tersebut merusak kendaraan-kendaraan yang ada di sekitar lokasi TKP baik motor maupun rumah," tutur Arif Muda.

Selanjutnya polisi yang melakukan penyisiran di TKP berhasil mengamankan sejumlah anak panah yang diduga digunakan sebagai sejata ketika tawuran.

Penulis : Usman Pala
#polrestabes makassar #Tawuran Antarwarga