RAKYATKU.COM,JENEPONTO -- Pasar Karisa Jeneponto dilelang. Nilainya Rp400 juta. Sudah ada beberapa peminat.
Pasar Karisa yang berlokasi di Jalan Pahlawan, Kecamatan Binamu pernah terbakar.
Kepala Bidang Aset Pemkab Jeneponto, Badaintang mengatakan tim dari Komisi Pengelola Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) sudah berkunjung ke Jeneponto. Mereka meninjau langsung sekaligus menghitung nilainya.
Baca Juga : Pemkab Jeneponto dan PLN Punagaya Jajaki Kerjasama Pemanfaatan Limbah Bonggol Jagung
Pasar Karisa akan dilelang sisa banguan yang terbakar, bongkarannya, dengan melibatkan tim KPKNL. Dan penentuan penilaian harga tergantung hasil yang dilakukan kemarin. Tim dari KPKNL empat orang turun ke lokasi termasuk ketuanya, Kristian.
Dia berharap orang lokal yang dapat memenangkan lelang harga tersebut. Hanya kalau soal nilai, kata dia, belum bisa disampaikan karena menunggu dari KPKNL.
"Tidak hanya bekas bangunan Pasar Karisa saja yang akan dilelang, juga bekas bangunan Puskesmas Togo-Togo dan Bangkala. Yang di Pasar Karisa sudah ada bayangan penawaran hingga Rp400 juta, sudah banyak yang datang, cuman saya bilang, menunggu saja," ujarnya, Kamis (6/5/2021).
Baca Juga : Sabung Ayam di Jeneponto Berujung Tragis, 1 Tewas dan Dua Orang Kritis di Rumah Sakit
Menurutnya, lelang itu akan dilakukan secara terbuka dan akan ditampilkan secara online karena banyaknya penawaran yang masuk. Hanya saja belum ada yang diiyakan, masih menunggu keputusan dari KPKNL selaku penilai.
"Paling lambat sesudah lebaran Idulfitri, akan ada penyampaian dari KPKNL. Harus memang dipercepat. Jangan sampai banyak lagi yang hilang barang bangunan bekas, seperti besi dan lainnya. Itu saja kemarin kita lihat banyakmi yang hilang sisa bangunan," terangnya.
Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Andi Armawih A Gaji membenarkan, akan turun penafsir barang bekas bagunan pasar Karisa.
Baca Juga : Kanwil Kemenkumham Sulsel Lakukan Pendampingan Penilaian KKP HAM dan Pelaporan Aksi HAM di Tiga Kabupaten
"Kemungkinan hari Sabtu," sebutnya.
