Senin, 29 Maret 2021 11:39

DPRD Gowa Kutuk Aksi Bom Bunuh Diri di Makassar

Redaksi
Konten Redaksi Rakyatku.Com
DPRD Gowa Kutuk Aksi Bom Bunuh Diri di Makassar

DPRD Gowa mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Gowa agar jangan panik dengan peristiwa ini.

GOWA - Ketua DPRD Kabupaten Gowa, Rafiuddin mengutuk keras atas kasus bom bunuh diri yang terjadi di depan Gereja Katedral Jl Kajoalalido, Kota Makassar, pada Minggu (28/3/2021). Pihaknya pun meminta aparat penegak hukum segera mengungkap pelaku bom bunuh diri tersebut.

“Saya dan juga mewakili anggota DPRD Kabupaten Gowa mengutuk keras tindakan-tindakan keji seperti ini dan kami juga meminta kepada pihak kepolisian supaya mengusut tuntas siapa saja yang terlibat dalam aksi pengeboman ini,” katanya, Senin (29/3/2021).

H Rafiuddin juga mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Gowa agar jangan panik dengan peristiwa ini.

Baca Juga : Delapan Fraksi DPRD Gowa Setuju Ranperda Pertanggungjawaban APBD 2022 Dibahas

“Saya mengimbau kepada masyarakat Kabupaten Gowa untuk tidak panik dan tidak mudah terprovokasi terkait peristiwa ini. Biarkan penegak hukum yang tangani,” tambahnya.

Diketahui, ledakan bom bunuh diri terjadi di depan Gereja Katedral Makassar pada pukul 10.28 Wita. Saat ledakan terjadi, sejumlah jemaat gereja tengah beribadah di lokasi.

Pelaku bom bunuh diri diduga 2 orang dengan menggunakan sepeda motor. Pelaku sempat dicegah sekuriti Gereja Katedral Makassar saat akan masuk ke pelataran gereja. Pelaku akhirnya meledakkan diri.

#dprd gowa