RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Mantan Gubernur Sulawesi Selatan, Amin Syam, turut kehilangan sosok mantan Wali Kota Makassar, Abdul Malik Baso Masry, yang meninggal dunia, Senin (12/4/2021), di Rumah Sakit Siloam Makassar.
Menurut Amin Syam, Abdul Malik adalah seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) pekerja keras dan disiplin.
"Kita tentunya kehilangan seorang ASN yang yang pekerja keras dan dia adalah seorang pejabat yang disiplin dan tegas. Jadi kedisiplinannya ini merupakan trademark-nya," kata Amin Syam, Gubernur Sulsel 2003--2008.
Baca Juga : Bersama Jusuf Kalla, Taufan Pawe Hadiri Salat Jenazah Mantan Gubernur Sulsel Amin Syam
Dia juga mengatakan bahwa Abdul Malik dalam bertugas seperti tidak merasakan lelah, terutama ketika dia menjabat sebagai Wali Kota Makassar.
"Di dalam bertugas kelihatannya tidak pernah merasa lelah, kapan saja ia bertugas, ia melaksanakan tugas sampai tengah malam terutama waktu jadi wali kota di Makassar," ujarnya.
Amin Syam juga menceritakan bahwa Abdul Malik tidak segan-segan memberikan sanksi yang membangun kepada bawahannya apabila ada yang melanggar.
Baca Juga : Malik B Masri Dikenang Sebagai Sosok Ayah Pekerja Keras dan Punya Pondok Pesantren
"Tidak segan-segan beliau itu memberikan sanksi kepada bawahannya, sanksi yang membangun kalau katakan sanksi untuk mereka lari, push up, itu sanksi dari wali kota yang namanya Pak Malik," ucap Ketua DPRD Sulsel 1999-2003 ini.
Hal inilah, menurut Amin Syam, yang membuat pemerintahan Kota makassar pada waktu itu berjalan dengan baik.
"Ini saya kira menyebabkan seluruh pekerjaan Kota makassar pada waktu itu berjalan dengan baik dan tentu hasilnya insyaalla baik. Itu pada waktu wali kota," tuturnya.
Baca Juga : IAS Kenang Sosok Abdul Malik Baso Masry: Ikut Berlari saat Hukum Lari Aparat Pemerintahan
Dia pun berharap hasil perjuangan Abdul Malik menjadi tanggung jawab semua untuk melanjutkannya.
"Banyak sekali hasil-hasil perjuangan yang ditinggalkan beliau dan kewajiban kita untuk melanjutkannya," tutupnya.
