RAKYATKU.COM, MAKASSAR - Kabaintelkam Mabes polri">Polri, Komjen Polisi Paulus Waterpauw, menyatakan akan memadukan sinergitas antara Densus 88, BNPT, dan semua jajaran intelijen untuk mengawasi jaringan kelompok teroris.
"Untuk jaringan-jaringan kelompok terorisme">teroris yang memang kelompok radikal yang telah terdata terindikasi, maka sinergitas antara Densus 88, BNPT, kami semua dari jajaran intelijen itu padu," ujarnya di depan Gereja Katedral Makassar, Jumat (2/3/2021).
"Terus kita lakukan upaya-upaya untuk mengawasi mereka, itu untuk kelompok yang sudah teridentifikasi," lanjutnya.
Baca Juga : Ketum PSSI dan Kapolri Komitmen Berantas Mafia Bola
Namun, menurut Paulus, untuk yang sekarang ini ada beberapa pola baru yang mereka lakukan.
"Lewat yang kita kenal sebagai lone wolf yaitu pergerakan yang dilakukan secara perorangan atau kelompok kecil dalam ikatan keluarga dan sebagainya," ucapnya.
Paulus mengharapkan partisipasi pergerakan kebiasaan warga yang ada di sekeliling lingkungan tempat tinggal masing-masing.
Baca Juga : Operasi Ketupat Digelar H-7 Lebaran Idulfitri 2023
"Itu sangat diharapkan partisipasi masyarakat sehingga kehadiran kami TNI-Polri khususnya dalam rangka mengawasi itu akan terbantu apabila ada dukungan partisipasi masyarakat," tutupnya.