Jumat, 02 April 2021 19:20

Gerbong Kereta Terbelah Akibat Menabrak Truk di Taiwan, Banyak Penumpang Terlempar, 36 Tewas

Nur Hidayat Said
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Seorang penumpang sedang dibantu naik ke atas kereta yang anjlok di terowongan Hualien, di bagian timur Taiwan, Jumat (2/4/2021). (Foto: hsnews.com.tw via AP)
Seorang penumpang sedang dibantu naik ke atas kereta yang anjlok di terowongan Hualien, di bagian timur Taiwan, Jumat (2/4/2021). (Foto: hsnews.com.tw via AP)

"Kereta api kami menabrak truk," kata seorang pria dalam sebuah video yang disiarkan di televisi Taiwan.

RAKYATKU.COM - Sedikitnya 36 orang tewas dan sekitar 70 lainnya masih terperangkap di reruntuhan usai sebuah kereta api anjlok di sebuah terowongan di taiwan">Taiwan karena menabrak sebuah truk, Jumat (2/4/2021).

Peristiwa yang juga melukai lebih dari 40 penumpang adalah kecelakaan kereta terparah di pulau itu setidaknya dalam empat dekade terakhir.

Kereta api itu adalah kereta ekspres dari Taipei, ibu kota Taiwan, ke Taitung. Dinas Kebakaran Taiwan mengatakan, dikutip Reuters, kereta yang membawa banyak turis dan orang-orang yang mudik untuk menikmati libur akhir pekan panjang, anjlok di utara Hualien, di bagian timur Taiwan.

Baca Juga : Gandeng 14 Kampus Terbaik Taiwan, Kini Unismuh Miliki Kerja Sama Internasional dengan 14 Negara

Gambar-gambar dari lokasi kecelakaan menunjukkan gerbong-gerbong di dalam terowongan terbelah akibat benturan, sementara beberapa bagian lainnya ringsek hingga menghalangi proses evakuasi penumpang.

Dinas Pemadam Kebakaran mengatakan kereta itu membawa sekitar 350 orang. Media Taiwan melaporkan banyak penumpang yang berdiri di dalam gerbong karena kereta itu sangat penuh. Mereka kemudian terlempar ketika tabrakan terjadi.

Lebih dari 40 orang telah dibawa ke rumah sakit dan korban yang terluka sedang dalam proses dibawa ke rumah sakit. Sedangkan masih ada sekitar 70 orang yang dilaporkan terjebak di gerbong-gerbong kereta.

Baca Juga : Pengakuan Korban Selamat Tabrakan Kereta di India: Saya Lihat Orang Kehilangan Tangan, Kehilangan Kaki

Dinas itu mengatakan antara 80 hingga 100 orang berhasil dievakuasi dari empat gerbong pertama kereta, sementara gerbong lima hingga delapan telah "berubah bentuk" dan sulit diakses.

Kantor berita pemerintah, Central News Agency, mengatakan sebuah truk yang "tidak diparkir dengan benar" diduga meluncur ke jalur kereta. Dinas Pemadam Kebakaran menunjukkan gambar yang terlihat seperti puing-puing truk yang tergeletak di samping kereta yang tergelincir.

"Kereta api kami menabrak truk," kata seorang pria dalam sebuah video yang disiarkan di televisi Taiwan, menunjukkan gambar-gambar reruntuhan itu. "Truk itu jatuh."

Baca Juga : Terus Bertambah, Korban Tewas Tabrakan Kereta Api di India 233 Orang

Sebagian dari rangkaian gerbong kereta api tergeletak di luar terowongan. Dinas Kereta api Taiwan mengatakan para penumpang yang berada di gerbong yang masih di dalam terowongan dibawa ke tempat aman.

Gambar menunjukkan seorang penumpang yang terluka, dengan kepala dan leher yang dipasang penyangga, ditandu keluar dari lokasi kecelakaan. Para penumpang lainnya mengumpulkan koper dan tas dari gerbong kereta yang miring dan anjlok, dan lainnya berjalan di sepanjang rel yang dipenuhi puing-puing.

Pesisir timur pegunungan Taiwan adalah tujuan wisata yang populer, dan jalur kereta api dari Taipei ke pesisir timur terkenal dengan terowongan dan rutenya yang melingkari pantai di utara Hualien, tempat kecelakaan itu terjadi.

Baca Juga : Tabrakan Kereta Api di India, 207 Orang Tewas-900 Luka-Luka

Jalur yang menghubungkan Taipei dengan Hualien baru dibuka pada 1979.

Sumber: VOA Indonesia

#Taiwan #Kecelakaan Kereta #tabrakan kereta api