RAKYATKU.COM,MAKASSAR -- Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan Pomanto menerima kunjungan kerja Wali Kota Ciregon, Helldy Agustian, Rabu (31/3/2021).
Helldy datang untuk “berguru” ke Danny Pomanto soal sistem kerja CCTV Kota Makassar.
Danny menceritakan bagaimana CCTV di Kota Makassar bekerja saat pencarian identitas pelaku aksi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral. Dalam waktu 12 jam, identitasnya terungkap.
Baca Juga : Calon Wakil Gubernur Sulsel, Azhar Arsyad Berikan Masukan ke KPU untuk Debat Kedua
“Jadi kita bisa sebut pengungkapan identitas pelaku pengeboman tercepat di Indonesia. Dua belas jam setelah kejadian langsung kita capture lewat war room kita. Mulai dari pelat motornya, wajah pelaku sangat jelas serta rute yang mereka lewati,” ucap Danny.
Danny mengatakan, ada 300 titik CCTV yang tersebar di Kota Makassar. Ada dua CCTV yang bisa mengezoom hingga 4,3 km jauhnya. Setara yang digunakan di Stadion Old Trafford, markas Manchester United.
Danny mengajak rombongan Pemkot Cilegon untuk mengunjungi langsung war room atau pusat pengoperasian CCTV di balai kota Makassar.
Baca Juga : Pasca Debat, Cawagub 01 Sulsel Akan Kampanye Terbatas di Pangkep
Mendengar hal tersebut, Helldy sangat bersemangat untuk mengetahui lebih banyak lagi.
“Kedatangan kita ke sini untuk belajar banyak hal. CCTV ini kita lihat sangat bagus kita implementasikan di Cilegon. Apalagi kita banyak industri di sana. Habis pertemuan ini saya minta izin Pak Wali untuk melihat langsung sistem kerja war room-nya,” sebut Helldy.
Selain itu, Helldy juga penasaran soal konsep Sombere dan Smart City Makassar yang mendunia.
Baca Juga : Danny Pomanto Resmikan Posko Pemenangan DIA di Kabupaten Wajo
Menutup pertemuan tersebut, Helldy berterima kasih dengan bertukar cendera mata dengan Danny.
Helldy memberikan plakat baja dengan sarung batik tulis bermotifkan parang. Sementara Danny memberikan plakat perak simbol pinisi.
