Selasa, 30 Maret 2021 17:31
Komitmen Divif 3 Kostrad Perangi Narkoba di Tengah Pandemi Covid-19

Lakukan Tes Urine kepada Prajurit di Tengah Sosialisasi Bahaya Narkoba

Alief Sappewali
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Lakukan Tes Urine kepada Prajurit di Tengah Sosialisasi Bahaya Narkoba

Divif 3 Kostrad menunjukkan komitmen perang melawan narkoba dengan melakukan tes urine kepada seluruh prajurit.

RAKYATKU.COM -- Satjar Divif 3 Kostrad aktif mencegah penyalahgunaan narkoba. Terutama di lingkungan militer. Itu ditunjukkan melalui sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN). Digelar di Gedung Kikav 14/JG, Pakatto, Gowa, Selasa (30/3/2021).

Kegiatan Satjar Divif 3 Kostrad bersama BNN Provinsi Sulawesi Selatan ini salah satu upaya preventif dalam mencegah penyalahgunaan narkoba di jajaran Divif 3 Kostrad.

Acara diisi tes urine dengan tetap mempedomani sosial distancing dan protokol kesehatan. Kegiatan tersebut dihadiri 100 prajurit Divif 3 Kostad. Terdiri atas perwira, bintara, dan tamtama yang berasal dari beberapa satuan di antaranya, Denma Divif 3 , Denpom Divif 3, Denhub Divif 3, Denpal Divif 3, Ajen Divif 3 dan Kikav 14/JG Divif 3 Kostrad.

Baca Juga : Pangdivif 3 Kostrad Terima Penghargaan Outstanding Leadership in Infantry Division Command

Sebelum pengambilan tes urine terhadap para personel militer tersebut dilaksanakan pengisian data yang dilakukan staf Intel Divif 3 Kostrad yang diketuai Kasilid Divif 3 Kostrad Mayor Inf Mayor Inf Deny Yanuarta.

Panglima Divif 3 Kostrad dalam amanatnya yang didelegasikan kepada Asops Kasdivif 3 Kostrad Kolonel Inf Jamaluddin, SIP menyampaikan, "Untuk menanggulangi bahaya narkotika, diperlukan kebijakan dan strategi kampanye serta sosialisasi bahaya narkoba dan penanggulangannya yang komprehenshif, multidisiplin, terkoordinasi dan terpadu, konsisten, tepat waktu, berkelanjutan serta keterkaitan."

"Di sini lah letak pentingnya sosialisasi dan peran serta seluruh elemen masyarakat yang benar-benar sangat diperlukan dalam memerangi bahaya penyalahgunaan narkoba. Sehingga memerangi narkoba bukan hanya tugas polisi saja, tapi seluruh elemen masyarakat," lanjutnya.

Baca Juga : Deklarasi Zona Integritas, Divif 3 Kostrad Berkomitmen Jadi Wilayah Bebas Korupsi

"Saya berharap agar setelah mengikuti penyuluhan pencegahan dan penyalahgunaan narkoba ini, para peserta dapat memiliki bekal dalam membangun sikap mental dan jati diri anak-anak kita semua agar terbebas dari bahaya penyalahgunaan narkoba," tambah Jamaluddin.

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber Kepala Bagian Umum Badan Narkotika Nasional Sulsel, Jamal. Dia mengajak seluruh prajurit Divif 3 Kostrad untuk meningkatkan peran serta TNI dalam upaya P4GN.

“BNN telah bersinergi dengan instansi dan lembaga terkait. Namun, hal yang sangat penting adalah salah satunya dukungan dan peran serta instansi militer dalam hal ini lingkungan Divif 3 Kostrad untuk bersama-sama berperang melawan narkoba sesuai dengan kapasitasnya masing-masing untuk mewujudkan lingkungan bersih narkoba," tambahnya.

#Divif 3 Kostrad