RAKYATKU.COM, JAKARTA - Tindak lanjut 100 hari program prioritas Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Divisi Humas polri">Polri menggelar pelatihan konten kreatif bagi personel humas di seluruh Indonesia.
Pelatihan yang menggandeng LKBN Antara ini diharapkan agar seluruh personel humas Polri mampu menyiapkan, mengolah, dan menyajikan konten informasi kreatif.
"Sehingga Kamtibmas dapat dibangun melalui edukasi dan sosialisasi seputar hukum yang dikemas secara menarik dalam setiap konten media sosial resmi milik Polri,” kata Kadiv Humas Polri, Irjen Argo Yuwono, dalam keterangan tertulis, Senin (15/3/2021).
Baca Juga : Ketum PSSI dan Kapolri Komitmen Berantas Mafia Bola
Polri sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, dituntut untuk selalu beradaptasi di era media sosial seperti sekarang ini.
Polri, kata Argo, terus berupaya untuk menghindari segala bentuk persoalan sosial seperti unggahan yang memicu kontradiksi di tengah masyarakat, seperti fitnah, ujaran kebencian, maupun hoaks.
Banyaknya pengguna media sosial, menjadi satu tugas Polri untuk memastikan seluruh konten informasi yang beredar adalah hal positif.
Baca Juga : Komjen Agus Andrianto Jadi Wakapolri Gantikan Komjen Gatot Eddy Pramono
“Konten yang beredar di platform tersebut lebih mudah viral dan dipercaya penggunanya. Jika konten yang viral adalah informasi yang baik, maka akan berkontribusi bagi Kamtibmas, jika sebaliknya tentu akan menambah beban kerja Polri di lapangan," beber Argo.
Untuk itu, kata Argo, kesiapan personel yang dapat menyiapkan, mengolah, dan menyajikan konten informasi yang kreatif dipandang sangat perlu guna mempenetrasi dengan informasi-informasi positif melalui media sosial maupun media konvensional.
“Kemajuan teknologi perlu diimbangi dengan pemahaman mendalam seputar jati diri Polri dan kemampuan teknologi informasi,” ucap Argo.
