RAKYATKU.COM - Usai dilantik menjadi bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf mulai tancap gas.
Bertempat di kediaman pribadinya di Tanete, Kecamatan Bulukumpa, pemilik perusahaan PT Amaly Group itu mengumpulkan para kepala OPD, Minggu (28/2/2021).
Pria yang akrab disapa Andi Utta tersebut menginginkan, perangkat daerah segera berbenah untuk mengantisipasi curah hujan tinggi yang bisa mengakibatkan banjir di Bumi Panrita Lopi.
Baca Juga : Berperan Aktif Mendukung Program Kekayaan Intelektual, Gubernur Sulsel Terima Penghargaan dari Menkumham
Didampingi Wakil Bupati Andi Edy Manaf, ia menekankan kepada Dinas Perumahan, Pemukiman, dan Pertanahan serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah bahwa banjir tidak boleh terjadi di Bulukumba.
"Sekarang musim penghujan. Biasanya pada bulan Mei-Juni terjadi banjir di Kota Bulukumba. Oleh karena itu semua harus dibenahi. Utamanya saluran air, kanal, dan sampah," katanya.
"Saya bantu alat berat yang dibutuhkan. Saya punya itu tidak perlu disewa. Cukup bahan bakar dan kebutuhan tenaga operator," tambahnya.
Baca Juga : Kunjungi Bulukumba, Mentan SYL Dorong Budidaya Padi IP400
Tak hanya itu, bupati bertagline "Dikerja Bukan Dicerita" itu juga berjanji akan mendatangkan investor asing untuk membangun Bulukumba.
"Saya akan mengajak kawan-kawan saya dari Korea dan beberapa pengusaha hotel di Jakarta untuk ke Bulukumba. Mari kita berikan kemudahan dalam proses perizinannya," kata Andi Utta di hadapan para pejabat Pemkab Bulukumba.
