RAKYATKU.COM,BULUKUMBA - Sebanyak 24 orang korban gempa bumi Sulawesi Barat (Sulbar) mengungsi ke Bulukumba. Mereka kini menumpang di rumah keluarga mereka di Tanah Beru, Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba.
Mereka terdiri atas enam kepala keluarga. Mereka di antaranya dua bayi, dua balita, dan 20 dewasa. Pengungsi ini tiba di Bulukumba sejak Senin (21/1/2021) lalu.
Ketua Baznas Bulukumba, Muhammad Yusuf Shandy mengaku, mereka dijemput keluarganya ke Bulukumba karena rumah mereka rubuh dan rusak akibat gempa.
Baca Juga : Kanwil Kemenkumham Sulsel Lakukan Pendampingan Penilaian KKP HAM dan Pelaporan Aksi HAM di Tiga Kabupaten
"Setelah kami menyalurkan bantuan di Sulbar, kami juga menyasar para pengungsi yang ada di Bulukumba. Ada 24 orang di Tanah Beru yang mengungsi," kata Yusuf Shandy, Sabtu (23/1/2021).
Pada kunjungan tersebut Baznas Kabupaten Bulukumba menyalurkan bantuan pangan, seperti beras, mi instan, telur, minyak, teh, dan lainnya.
"Untuk bayi dan balita, kami berikan uang tunai untuk pembeli susu dan popok bayi," ucapnya.
Baca Juga : Gubernur Sulsel Bersama CSR Perusahaan Kirim Bantuan Rp1 Miliar untuk Gempar Sulbar
Yusuf Shandy tak lupa mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk ikut berperan dalam meringankan beban korban gempa di Sulbar, baik yang masih bertahan di Sulbar maupun yang telah kembali ke kampungnya.
Pihaknya juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mengamanahkan donasi, infak, dan zakatnya melalui Baznas Kabupaten Bulukumba untuk disalurkan kepada yang berhak menerimanya. Termasuk kepada korban bencana.
