Jumat, 22 Januari 2021 10:02
Bupati Sleman, Sri Purnomo. (Foto: Instagram Sri Purnomo)
Editor : Nur Hidayat Said

RAKYATKU.COM - Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, menyampaikan bahwa Bupati Sri Purnomo yang dinyatakan terpapar COVID-19 tidak ada hubungannya dengan pemberian dosis pertama vaksin.

 

Sri Purnomo diketahui mendapat suntikan dosis pertama vaksin pada 14 Januari lalu. "Justru kalau sudah divaksin, maka gejala covid tersebut tidak akan terlalu berat dibanding jika belum divaksin," jelas Kepala Dinkes Kabupaten Sleman, Joko Hastaryo, dikutip dari CNN Indonesia, Jumat (22/1/2021).

Joko menduga Sri Purnomo terpapar COVID-19 pasca menerima suntikan vaksin. Itu mengingat aktivitas tinggi dan Sri Purnomo kerap bertemu dengan banyak tamu sehingga kemungkinan tertular virus.

Baca Juga : PPKM Dicabut, Dinkes Sulsel Minta Masyarakat Tetap Vaksinasi Covid-19

Joko mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan penelusuran kontak (tracing) terhadap staf yang melakukan kontak dengan Sri Purnomo di lingkungan Sekretariat Sleman.

 

"Kami akan melakukan tracing besok untuk menelusuri kontak erat Bapak Bupati," ujarnya.

Diketahui istri dan anak Purnomo juga menjalani tes, dengan hasil dinyatakan negatif COVID-19.