PALOPO - Pemerintah Kota Palopo bersama Tim Medis Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Palopo kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk korban gempa Mamuju dan Majene, Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar), pada Kamis 21 Januari 2021. Bantuan tahap dua tersebut dilepas Wali Kota Palopo M Judas Amir.
Ketua IDI Palopo, dr Hamzakir menyampaikan, bantuan logistik yang akan berangkat ke Sulawesi Barat merupakan hasil kerjasama RSUD Sawerigading Kota Palopo dan beberapa rumah sakit swasta. Adapun yang berangkat diantaranya dua orang dokter bedah, satu orang dokter umum, satu orang bidan, satu orang perawat anestesi dan enam perawat umum.
"Dengan harapan sebagai rakyat Indonesia kita harus saling membantu untuk daerah yang terdampak bencana dan semoga disana nantinya kita dapat bekerja lebih baik," ucapnya.
Baca Juga : Pemkot Palopo dan Bank Sulselbar Luncurkan Kartu Kredit Pemerintah Daerah
Direktur RSUD Sawerigading, dr Nasaruddin turut berharap bantuan yang dikirim dapat memudahkan pelayanan, terutama di rumah sakit. Hal itu sangat membantu karena disana memang mereka kekurangan tenaga medis termasuk peralatan medisnya. "Semoga bantuan yang dibawa ini dapat meringankan dan segera membantu terutama yang cedera dapat kita lakukan pertolongan segera," harapnya.
Wali Kota Palopo M Judas Amir menyampaikan rasas terimakasihnya kepada para dokter yang telah tergerak hatinya untuk turut serta merasakan apa yang dialami masyarakat di Majene dan Mamuju.
"Semoga usaha ini dapat menjadikan kita disehatkan Allah SWT dan dilindungi dari virus yang saat ini berkembang di berbagi negara, khususnya di Kota Palopo. Mudah-mudahan upaya yang kita lakukan dirahmati oleh Allah SWT," kata Judas.
Baca Juga : Pemkot Palopo Siapkan 43 Hektar Lahan untuk Gerakan Budidaya Pisang
Hadir pada kesempatan itu Sekertaris Daerah Kota Palopo, Firmanza DP, Asisten III HM Ishaq Iskandar, Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kota Palopo Wahyudin serta para pengurus IDI Kota Palopo.
