Selasa, 01 Desember 2020 18:33

Suarakan Isu Kemerdekaan Papua, Belasan Mahasiswa di Sinjai Ditangkap

Fathul Khair Akmal
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Suarakan Isu Kemerdekaan Papua, Belasan Mahasiswa di Sinjai Ditangkap

Aksi para mahasiswa yang menamakan diri GSP tersebut menyuarakan isu-isu mengenai kemerdekaan Papua.

RAKYATKU.COM, SINJAI - Sebanyak 15 mahasiswa di Kabupaten Sinjai diamankan pihak berwajib, Selasa (1/12/2020). Para mahasiswa tersebut diamankan pihak kepolisian Polres Sinjai, saat melakukan aksi unjuk rasa di Tugu Bambu Jl. Persatuan Raya Sinjai.

Kapolres Sinjai, AKBP Iwan Irmawan mengatakan, para mahasiswa yang diamankan tersebut tergabung dalam Gerakan Solidaritas Papua (GSP).

"15 orang dengan rincian 14 orang laki-laki dan 1 orang perempuan," kata Iwan.

Baca Juga : Puluhan Warga Tanasitolo Gelar Aksi Unjuk Rasa di Gedung DPRD Wajo, Menyoroti Proyek Sport Center di Kelurahan Baru Tancung

Iwan menambahkan, dalam aksi para mahasiswa yang menamakan diri GSP tersebut menyuarakan isu-isu mengenai kemerdekaan Papua. Hal ini yang menjadi penyebab mereka diamankan oleh pihak berwajib.

"GSP tersebut mengangkat atau menyuarakan isu-isu mengenai Kemerdekaan Papua," tambahnya.

Pascadiamankan di lokasi aksi unjuk rasa, para mahasiswa tersebut selanjutnya dibawa ke Mako Polres Sinjai. Hal ini dilakukan untuk melakukan pemeriksaan lebih mendalam.

Baca Juga : Usai Aksi, Polisi Langsung Bersihkan Bekas Ban Yang Di Bakar Mahasiswa di Jalan Masjid Raya

"Para pengunjuk rasa dan alat peraga berupa mikrofon, spanduk dan banner tentang Papua Merdeka diamankan di Mapolres Sinjai untuk dilakukan pendataan dan dimintai keterangan oleh Sat Reskrim Polres Sinjai," tambahnya.

Meski menyuarakan isi kemerdekaan Papua, Iwan membenarkan mereka bukan mahasiswa asal Papua. Dugaan isu kemerdekaan Papua yang disampaikan dalam aksi unjuk rasa tersebut, karena hasutan dari senior-senior mereka di Makassar.

"Bukan (mahasiswa asal Papua). Mereka ikut-ikutan saja. Terhasut sama senior-seniornya di Makassar," sebut Iwan.

Penulis : Syukur
#unjuk rasa