Senin, 30 November 2020 18:03

Peringati Hari Jadi Selayar, Gustalcom dan THUPP Kibarkan Bendera Merah Putih di Takabonerate

Fathul Khair Akmal
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Peringati Hari Jadi Selayar, Gustalcom dan THUPP Kibarkan Bendera Merah Putih di Takabonerate

Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah mendorong Selayar sebagai pusat pariwisata laut.

RAKYATKU.COM, SELAYAR - Hari jadi setiap daerah yang rutin diperingati, tidak hanya menjadi simbolik semata. Akan tetapi menjadi momen capaian keberhasilan dan peringatan untuk berbenah menjadi lebih baik.

Sebagai wujud keseriusan Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah mendorong Selayar sebagai pusat pariwisata laut, kali ini selain dilakukan perayaan hari jadi Selayar yang ke-415 di daratan, juga dilakukan upacara bendera di bawah permukaan laut. Di spot Hantu Cantik pulau Tarupa Kecil, kawasan Takaboerate yang dihadiri beberapa penyelam dengan berbagai profesi.

Dari TGUPP Sulsel, hadir Dr Ariady Arsal dan Prof Dr Hasanuddin Thahir. Tim Unhas turut hadir Dr Rusnadi Pajung, Drg Hasmawati Hasan, dan Drg Iriana Lalhakim. Akademisi UMI hadir dr Andi Tenri Biba, dari REI Sulsel hadir H Baharuddin Abu, dan pengusaha muda Sulsel H. Saldy serta beberapa diver dari SIS.

Baca Juga : Menghitung Peluang Sulsel Miliki Wagub di Masa Injury Time

Rusnadi Padjung mengungkapkan, Selayar merupakan daerah yang cantik dan perlu lebih banyak berbenah, khususnya transportasi laut ke daerah wisata. Hal ini terasa dengan waktu tempuh ke TN Takabonerate yang membutuhkan waktu 4-5 jam.

"Kapal yang digunakan sudah sangat baik dengan fasilitas sangat memadai untuk aktivitas penyelaman. Hanya mesin kapal masih lambat dengan kecepatan hanya 9 mil per jam," kata alumni dari Missisipi USA ini.

Perbaikan infrastrtuktur penunjang dengan pembangunan wahana permainan air kata dia, juga masih kurang. Padahal TN Takabonerate sudah lama dikembangkan, bahkan menjadi agenda rutin pemerintah melaksanakan event Takabonerate sejak 10 tahun terakhir.

Baca Juga : Menghitung Peluang Sulsel Miliki Wagub di Masa Injury Time

"Maka sangat wajar Gubernur Sulsel, mendorong pembangunan infrastruktur di kepulauan Selayar dan menjadikan Selayar sebagai kantor kedua Gubernur di luar Makassar," tambahnya.

Hal yang sama diungkapkan Prof Dr Hasanuddin Tahir. Tenaga Ahli Gubernur untuk Bidang Kesehatan ini, mengungkapkan perlunya optimalisasi bantuan ambulans laut yang telah diberikan Gubernur Sulsel.

"Pembangunan fasilitas kesehatan menjadi penting bagi berkembangnya wisatawan," ujarnya.

Baca Juga : Menghitung Peluang Sulsel Miliki Wagub di Masa Injury Time

Anggota tim Gubernur Sulsel untuk Percepatan Pembangunan, Ariady Arsal mengungkapkan, proses Selayar menjadi Kawasan Ekonomi Khusus Pariwisatam, telah berjalan. Dan sudah dibahas di Dewan KEK pusat pada pekan ketiga November. Bahkan pemerintah Sulsel telah menganggarkan dukungan program untuk Selayar, menjadi kawasan khusus pariwisata di 2021. Seperti pembangunan Air Siap Minum (Arsinum), bantuan Kapal Wisata, pembangunan hotel berbintang dan perbaikan infrastruktur jalan.

"Selain tentunya ambulans laut dan bantuan kapal. Khusus untuk bandara, prioritas utama akan mendorong perpanjangan landasan bandara Aroeppala hingga bisa digunakan oleh pesawat berbadan lebar. Sementara untuk bandara di kepulauan Selayar, akan didorong untuk evaluasi ulang FS, khususnya lokasi bandara apakah akan ada di kawasan inti Takabonerate di Pulau Latondu, di Pulau Kayuadi atau di Pulau Jampea," jelas mantan legislator DPRD Sulsel ini.

"Laut Selayar kata dia, sangat indah. Sayang jika tidak dinikmati hingga anak cucu kelak. Selamat hari jadi Selayar ke-415. Semoga Selayar semakin maju dan berkembang," pungkasnya.

#Hari Jadi Selayar #Ariady Arsal