Jumat, 27 November 2020 15:50

Warga Curhat Pupuk Langka, Ini Solusi Anir-Lutfi

Fathul Khair Akmal
Konten Redaksi Rakyatku.Com
Cabup Pangkep, Andi Nirawati
Cabup Pangkep, Andi Nirawati

Anir menduga, ada sekolompok orang yang menguasai persediaan pupuk di Pangkep.

RAKYATKU.COM, PANGKEP - Kelangkaan dan tingginya harga pupuk sering dikeluhkan masyarakat di Pangkep. Pasangan Andi Nirawati-Lutfi Hanafi (Anir-Lutfi) bakal menuntaskan permasalahan tersebut.

Anir menduga, adanya sekolompok orang yang menguasai persediaan pupuk di Pangkep. Sehingga menyebabkan kelangkaan dan harga yang melambung.

"Kita tau ji itu siapa yang menguasai pupuk di Pangkep toh? Tidak perlu saya sebutkan, sekelompok orang ini yang membuat persediaan terbatas dan harga pupuk yang mahal," kata Anir saat bertemu dengan masyarakat Kampung Pundata, Kelurahan Pundata Baji, Kecamatan Labakkang, Jumat (27/11/2020).

Baca Juga : Lutfi Hanafi Ajak Bupati Pangkep Foto Bareng Usai Nyoblos di TPS

Di hadapan masyarakat, perempuan kelahiran Labakkang ini memberikan tiga solusi untuk warga Pangkep. Masing-masing kerjasama dengan perbankan, membuka distributor dan melakukan produksi pupuk melalui KIPA.

"Ada tiga hal yang kami pikirkan sebagai program Anir-Lutfi dalam menyelesaikan masalah pupuk. Pertama saya ikutkan program KUR. Karena melalui perbankan atau lembaga maka tidak akan ada lagi kepentingan. Lembaga akan jadi independen untuk menyalurkan pupuk," ujar politisi Gerindra ini.

Selain itu, pihaknya bakal membuka pengusaha untuk menjadi distributor pupuk.

Baca Juga : Besok Pencoblosan, Anir-Lutfi ke Pemilih: Awali dengan Basmalah

"Saat ini ada yang monopoli. Kalau banyak yang mampu menjadi distributor kenapa tidak?," ujar Anir meyakinkan.

Ketika menjabat nanti, lanjut dia, pupuk akan dikelola di KIPA. Sehingga tidak ada lagi kekurangan karena diproduksi secara besar-besaran. Jadi jangan khawatir masalah pupuk ketika Anir-Lutfi menjabat.

Tokoh masyarakat Kampung Pundata, H Mustofa mengutarakan hal yang sama. Permasalahan pupuk kerap terjadi, akibatnya menyulitkan para petani.

Baca Juga : Kawal Pemungutan Suara, Anir-Lutfi Siapkan 2.100 Saksi di Semua TPS

Tiap tahun kata dia permasalahan pupuk menjadi masalah klasik yang dirasakan petani.

"Betul apa yang dibilang ibu Anir, di sini tiap tahun begitu masalahnya. Pupuk langka harga meningkat," kata lelaki 53 tahun ini.

Dirinya mengapresiasi langkah dan program Anir-Lutfi dalam hal pupuk tersebut.

Baca Juga : Segini Kekayaan Andi Nirawati-Lutfi Hanafi

"Saya setuju dengan program Anir-Lutfi. Semoga ketika memimpin Pangkep programnya bisa direalisasikan dan menjalankan amanah dengan baik," ujarnya.

#anir-lutfi