RAKYATKU.COM, PANGKEP - Nenek Hj Jami dan Hj Assiah tak kuasa menahan tangis saat kedatangan Andi Nirawati. Keduanya mengenang Karaeng Sikki, nenek dari Andi Nirawati.
Hj Jami dan Hj Assiah mengatakan, nenek Anir, sapaan akrab Andi Nirawati tersebut begitu baik sikap dan perilakunya.
"Saya ingat kebaikannya. Orangnya loyal, mudah bergaul, suka memberi atau dermawan. Misalnya ada orang datang ke rumah butuh sesuatu, tidak setengah-setengah itu bantu orang. Tidak harap balasan. Dia punya banyak empang, kalau ada mendapatkan rezeki dia sisihkan sebagian rezekinya sebelum masuk ke rumah," kata Assiah dengan suara terisak, saat didatangi Anir di Kampung Bontosunggu, Kelurahan Borimasunggu, Kecamatan Labakkang, Kamis, (19/11/2020).
Baca Juga : Lutfi Hanafi Ajak Bupati Pangkep Foto Bareng Usai Nyoblos di TPS
Di sela-sela pertemuan dengan Anir, sore tadi, dirinya terus menangis sambil memeluk perempuan kelahiran Labakkang 43 tahun lalu itu.
Hj Jami yang kini berusia 80 tahun dan Hj Assiah 60 tahun berjanji, bakal membalas banyak kebaikan nenek Andi Nirawati dengan mendukung Anir-Lutfi dalam Pilkada Pangkep ini.
"Insya Allah nak, saya dukung ki," bisik Hj Jami kepada Anir di sela-sela kampanye.
Baca Juga : Besok Pencoblosan, Anir-Lutfi ke Pemilih: Awali dengan Basmalah
Kepada dua nenek tersebut, Anir menyambut dan memberikan salam hangat. Tidak pula memberikan kesedihan, Anir justru memberikan kesan bahagia dan semangat kepada dua perempuan lansia itu.
"Kenapa ki menangis? Jangan menangis. Semangat ki nah," sapa Anir tersenyum.
Politisi Gerindra ini kemudian mengajak swafoto bersama.
Baca Juga : Kawal Pemungutan Suara, Anir-Lutfi Siapkan 2.100 Saksi di Semua TPS
"Sini samaki foto, keluarga ku ini. Kita mami yang saya percaya di sini, siapa lagi yang dukung ka kalau bukan keluarga ku, keluarga besar ku di," ucap Anir disambut pekikan warga Kampung Bontosunggu, Labakkang.
Hj Jami mengaku, ibunya merupakan sepupu satu kali dari nenek Andi Nirawati. Begitu juga Hj Assiah yang orangtuanya memiliki hubungan keluarga dengan nenek mantan legislator DPRD Sulsel ini. (*)
