RAKYATKU.COM, BARRU - Dukungan dari lintas elemen benar-benar berpihak ke pasangan nomor urut 2 di Pilkada Barru, Suardi Saleh-Aska Mappe (SS-AK). Setiap saat selalu saja ada komunitas maupun atas nama perseorangan yang menyampaikan sikapnya.
Tak terkecuali dari sejumlah pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN), seperti eks pejabat di lingkup Pemkab Barru, eks camat dan lurah, maupun pegawai lainnya yang kini menikmati masa pensiunnya.
Para pensiunan ASN atau PNS ramai-ramai membeberkan keberhasilan Suardi Saleh dalam memimpin dan membangun Kabupaten Barru selama periode 2016-2020. Menurutnya, Suardi Saleh ahli di pemerintahan dan setiap saat turun langsung di tengah-tengah warga.
Baca Juga : Cegah Penularan COVID-19, Suardi Saleh-Aska Mappe Imbau Tidak Ada Mobilisasi Massa
Seperti yang diungkapkan Arafah, pensiunan di Dinas Pertanian Kabupaten Barru. Menurutnya, pemerintahan Kabupaten Barru di bawah kepemimpinan Suardi Saleh sangat terorganisasi dengan baik.
Arafah mengaku, sejumlah program yang dilaksanakan Suardi Saleh sangat berdampak kepada masyarakat Barru. Dirinya pun berharap agar melanjutkan pembangunan di Kota Hibrida tersebut.
"Saya ini mantan pegawai di Dinas Pertanian Barru, jadi saya tahu mengenai program yang dilaksanakan Pak Suardi, terutama mengenai program pertanian seperti bantuan alat pertanian," kata Arfah, saat Suardi Saleh melaksanakan sosialisasi di Dusun Lipukasi, Desa Lipukasi, Kecamatan Tanete Rilau, Selasa (10/11/2020).
Baca Juga : MK Tolak Gugatan Rival, Suardi Saleh: Sekali Lagi, Ini Kemenangan Rakyat Barru
Selain itu, kata Arafah, program yang dilaksanakan Suardi Saleh terutama di sektor pertanian sangatlah bermanfaat bagi para petani di sejumlah wilayah. Bahkan, dia mengaku bahwa program modernisasi pertanian yang digagas pasangan SS-AK akan lebih meningkatkan kesejahteraan petani di Barru.
"Bantuan alat pertanian ini pak Suardi di periode pertamanya sangat membantu dan sangat dirasakan warga. Ini juga menunjang kesejahteraan para petani. Kita berharap modernisasi alat pertanian nantinya itu lebih memudahkan petani dalam menggarap sawah," jelasnya.
Sementara mantan Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Pendidikan Kecamatan Tanete Rilau, Jamaluddin Kadu mengatakan hal yang sama.
Baca Juga : Diperiksa DKPP soal Dugaan Pelanggaran Kode Etik, Berikut Jawaban Ketua KPU Kabupaten Barru
Menurutnya, selama kepemimpinan Suardi Saleh, salah satu sektor yang juga diperhatikan adalah pendidikan. Kata dia, dalam beberapa kesempatan Suardi Saleh meminta kepada jajaran di Dinas Pendidikan untuk lebih peka pada bidang pendidikan.
"Kami dulu selalu diminta untuk selalu berinovasi pendidikan. Penekanan-penekanan itu selalu disampaikan Pak Suardi ketika bertemu dengan sejumlah pejabat dari Dinas Pendidikan. Karena, pendidikan dinilai sebagai jalan yang mujarab untuk mensejahterakan rakyat dengan membuka tenaga kerja baru atau usaha baru," papar Jamaluddin Kadu.
Sebelumnya beberapa eks pejabat di lingkup Pemkab juga mempertegas komitmennya memenangkan SS-AK. Seperti dua eks camat di Pujananting, eks camat di Tanate Rilau, dan sejumlah pensiunan lainnya.