GOWA - Program Calon Bupati dan Wakil Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan-Abdul Rauf Malaganni Kr Kio (Adnan-Kio), yang ingin meningkatkan kualitas imam masjid, direspon positif Ketua Majelis Indonesia (MUI) Kabupaten Gowa, KH Abu Bakar Paka.
Abu Bakar Paka pun tak mau ketinggalan untuk menyosialisasikan program tersebut. Salah satu program prioritas Adnan-Kio di bidang keagamaan itu memang tak main-main. Sebab, sebanyak 843 imam masjid yang terdiri dari imam desa, imam kelurahan, imam dusun, dan imam lingkungan akan dipersiapkan menjadi tahfiz atau penghafal Al-Qur'an.
"Kalau imam masjid kita semua bisa menjadi penghapal Al-Qur'an, tentu akan semakin banyak orang yang akan datang ke masjid. Dan insya Allah, kalau masjid makin ramai, maka akan makin sejahtera masyarakat yang ada di sekitarnya," tutur Abu Bakar, saat melakukan kunjungan tokoh di Kelurahan Mawang, Kecamatan Somba Opu, Senin (9/11/2020).
Baca Juga : 16 Tenaga Adhoc Mengalami Kecelakaan Selama Tahapan Pilkada Gowa 2020, KPU Berikan Santunan
Kata Abu Bakar, duet pasangan berjuluk Doboloki itu telah meneken kerja sama dengan Sekolah Agama Quantum Akhyar Institute dalam pembinaan tahfiz nantinya. Seperti diketahui, Sekolah Agama Quantum Akhyar Institute yang didirikan oleh Ust Adi Hidayat itu memang fokus untuk mencetak hafiz.
Makanya, sejak tahun 2019 lalu, Pemerintah Kabupaten Gowa telah mengirim 30 calon hafiz untuk dibina dan dididik menjadi penghafal Al-Qur’an. Apalagi kalau ada imam masjid yang berhasil menjadi hafiz atau minimal hafal 20 juz. Apresiasi lebih akan diberikan. “Akan diberangkatkan umrah dan semua biaya akan ditanggung oleh pemerintah," kata Abu Bakar.
Untuk itu, Abu Bakar mengimbau kepada masyarakat, niat mulia dari Adnan-Kio untuk menjadikan Gowa sebagai daerah yang cerdas dan religius, jangan diabaikan. "Karena kita semua begitu yakin, kalau masjid kita ramai, maka akan berbanding lurus dengan kesejahteraan masyarakat di sekelilingnya Insya Allah," ungkapnya.
Baca Juga : Adnan-Kio Sampaikan Pidato Kemenangan Secara Virtual
“Jangan ki golput. Jangan berpikir bahwa Pak Adnan dan Karaeng Kio tidak butuh dukungan ta semua. Sebab niat baik harus diiringi tindakan nyata. Maka dari itu, mari ki semua ke TPS 9 Desember mendatang, coblos yang bergambar di sebelah kanan. Supaya program-program yang baik itu bisa diwujudkan," pungkas Abu Bakar.