LUWU UTARA - Program “Bisa Terkoneksi” yang diusung pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani-Suaib Mansur menuai pujian dari warga Desa Bumi Harapan, Kecamatan Baebunta.
Program tersebut, seperti yang disampaikan Suaib Mansur saat bersilaturahim dengan warga di desa itu pada Rabu (21/10/2020), adalah penyelesaian konektifitas jalan yang telah dibangun selama Indah memimpin Luwu Utara, empat tahun terakhir.
“Alhamdulillah, kami sangat senang dengan program pembangunan jalan seperti yang dibilang Pak Suaib tadi. Karena kita disini memang masih butuh pembangunan jalan untuk lorong-lorong”, kata Ismail, salah satu warga yang ditemui disela-sela kegiatan.
Baca Juga : Punya Jaringan Luas, Eks Kades Dandang Yakin Andi Rahim Mampu Bangun Lutra
Menurut dia, di bawah kepemimpinan Indah, pemerintah daerah telah menggelontorkan sejumlah program pembangunan di desanya. Termasuk pengaspalan jalan hingga ke batas desa tetangga, Palandan.
“Ada juga pembangunan jembatan Lasumba. Pengkerikilan jalan di Bulumpore. Pokoknya alhamdulillah banyak bantuan pemerintah masuk disini,” ujar Ismail.
Ismail berharap, Indah Putri Indriani bisa terpilih lagi untuk periode kedua. “Jadi program itu semua bisa dilanjutkan.” Ia juga menilai, Suiab Mansur adalah sosok cerdas dan tepat menjadi tandem Indah.
Baca Juga : Tokoh Masyarakat Sabbang Ungkap Kesederhanaan Andi Rahim
“Waktu saya tadi mendengar Pak Suaib bicara, saya lihat orangnya cerdas. Jadi menurut saya pas, sama-sama orang pintar dengan Bu Indah.” ujar dia.
Suaib Mansur sendiri pada kesempatan itu menyebut, sejumlah pekerjaan rumah masih tersisa bagi dia, yang mesti diselesaikan jika dirinya dan Indah terpilih di Pilkada 9 Desember mendatang.
“Kita akan menuntaskan pekerjaan sudah kita kerjakan beberapa tahun terakhir, termasuk melanjutkan pembangunan jalan untuk mengkoneksikan Bumi Harapan dengan Palandan,” kata Suaib.
Baca Juga : Rekap KPU Luwu Utara: Indah-Suaib Peraih Suara Terbanyak
Selain program penyelesaian konektifitas jalan, Suaib Mansur juga menyampaikan program bedah rumah yang akan menyasar warga kurang mampu. “Itu PR (pekerjaan rumah) kami.”
