GOWA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gowa meyambut baik dan siap mendukung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Sulawesi Selatan yang akan kembali melakukan pemeriksaan terhadap penanganan virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Gowa.
Hal ini disampaikan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Daerah Sekda Kabupaten Gowa, Hj. Kamsinah usai mengikuti Entry Breafing Pemeriksaan Terinci Kinerja Atas Penanganan Pandemi Covid-19 Bidang Kesehatan TA 2020 secara Virtual di Peace Room A'Kio Kantor Bupati Gowa, Rabu (14/10).
"Tentunya kita sambut dengan baik adanya pemeriksaan ini. Seharusnya memang begitu karena sudah ada pemeriksaan pendahuluan, lanjut pemeriksaan terinci. Data yang dibutuhkan itu sudah disiapkan di SKPD terkait," kata Kamsina.
Baca Juga : Logistik Pilkada di Gowa Siap Didistribusikan
Sementara itu, Kepala BPK Perwakilan Sulsel, Wahyu Priyono menyebutkan pemeriksaan terinci akan dilaksanakan selama 35 hari kedepan. Mulai sejak tanggal 13 Oktober hingga 16 November mendatang. Pemeriksaan ini untuk memastikan penanganan Covid-19 betul berjalan efektif sesuai dari laporan pendahuluan.
"Kehadiran tim kami untuk melakukan pemeriksaan terinci terkait penanganan Covid-19 di bidang kesehatan yang akan fokuskan pada empat yaitu testing, tracing, tripmen dan edukasi tentang penanganan pandemi Covid-19 pada masyarakat," kata Wahyu Priyono.
Dirinya menambahkan bahwa Pemeriksaan Terinci Kinerja Atas Penanganan Pandemi Covid-19 Bidang Kesehatan TA 2020 akan difokuskan pada Pemerintah Provinsi Sulawesi, Kabupaten Gowa dan Kabupaten Maros.
Baca Juga : Adnan Dapat Izin Pj Gubernur untuk Cuti Kampanye di Pilkada Gowa
Sementara itu, Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi, Andi Sudirman Sulaiman dalam sambutannya juga menyambut baik dengan adanya pemerikasaan. Dirinya menyebutkan bahwa sejauh ini Penanganan Covid-19 di Pemprov Sulsel sudah mengacu pada peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Dirinya juga menyebutkan bahwa Pemprov siap memberikan data yang dibutuhkan tim pemeriksa. Olehnya itu ia berharap selama pemeriksaan untuk tetap menjaga komunikasi dan koordinasi dengan pemerintah Provinsi maupun Kabupaten kota yang menjadi lokasi pemeriksaan.
"Kami berharap BPK terus memberikan arahan kepada kami, kami selalu siap melakukan koordinasi Kerjasama dan koperatif. Kami akan menyiapkan data data yang dibutuhkan. Saya juga berharap pemerintah Kabupaten juga bisa menyiapkan data yang dibutuhkan BPK," harapnya.