RAKYATKU.COM - Semua aktivitas pemilu di KPU Makassar dipindahkan ke rumah. Langkah itu diambil menyusul dua komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar dinyatakan positif virus corona.
"Perlu kami sampaikan bahwa hasil swab komisioner KPU Makassar sudah keluar. Ketua KPU Makassar, M Farid Wajdi dan anggota KPU Makassar Endang Sari, hasilnya positif," kata komisioner KPU Makassar, Gunawan Mashar, Selasa (29/9/2020).
Gunawan menambahkan, kedua komisioner KPU Makassar yang saat ini dinyatakan positif corona dalam keadaan yang baik. Tidak mengalami gejala apapun.
Baca Juga : KPU Bersama Bappeda Makassar Gelar Audiensi Penyusunan Visi Misi dan Program Paslon Wali Kota
Namun, untuk menjaga pegawai dan komisioner KPU Makassar lainnya dan untuk mempercepat penyembuhan, keduanya melakukan isolasi mandiri.
"Keduanya tampak sehat. Tanpa gejala. Bahkan tetap melakukan aktivitas harian seperti olahraga, makan, dan kegiatan harian seperti biasa," tambahnya.
KPU Makassar mengimbau kepada semua pihak yang pernah berinteraksi dengan kedua komisioner itu agar segera memeriksakan diri.
Baca Juga : Jelang Pemilu 2024, KPU Makassar Gelar Simulasi Tahapan Pemilu dan Pemantapan Aplikasi SIREKAP
"Diharap untuk semua kawan-kawan, pihak-pihak yang ada interaksi dengan beliau-beliau, untuk segera memeriksakan diri demi kesehatan dan keselamatan kita bersama-sama. Mohon doanya untuk kesembuhan mereka agar kembali bisa beraktivitas seperti semula," sebut Gunawan.
Untuk sementara, kantor KPU Kota Makassar dilakukan sterilisasi. Tugas-tugas KPU sebagai penyelenggara pemilihan wali kota Makassar dilakukan dari rumah.
"Semua komisioner dan staf KPU Makassar melakukan WFH (work from home). Kantor akan disterilkan. Kerja-kerja tahapan akan banyak kami koordinasikan melalui virtual," tambah Gunawan.